Suara.com - Sprinter putri Indonesia, Alvin Tehupeiory memetik pengalaman berharga setelah tampil di Olimpaide Tokyo 2020, Jumat (30/7/2021).
Alvin Tehupeiory yang sukses lolos dari babak penyisihan nomor lari 100 meter putri cabang olahraga atletik, harus terhenti di babak pertama.
Dalam perlombaan di Stadion Olimpiade Tokyo, Alvin Tehupeiory yang tampil di heat 2, harus puas finis terakhir dengan catatan waktu 11,92 detik.
Sprinter asal Maluku itu mengatakan banyak pelajaran yang bisa didapat dalam persaingannya dengan atlet kelas dunia seperti Elaine Thompson-Herah.
Pelari asal Jamaika itu finis di posisi terdepan heat 2 babak pertama dengan catatan waktu 10,82 detik.
Selain itu ada pula wakil Swiss Mujinga Kambunjdi yang finis di urutan dengan waktu 10,95 detik dan sprinter asal Jerman Tatjana Pinto di posisi ketiga dengan 11,16 detik.
"Yang pasti senang sekali bisa bertemu langsung dengan Elaine Thompson. Dan, jadi pengalaman berharga buat saya agar ke depan saya bisa tampil lebih baik," kata Alvin dalam siaran resmi NOC Indonesia, Jumat.
"Saya bisa melihat cara dia pemanasan, caranya keluar dari starting block, dan bagaimana dia menenangkan diri. Dia juga ramah dan membalas saat saya menyapa,” ujarnya.
Dalam kesempatan ini, Alvin juga meminta maaf kepada masyarakat Indonesia karena belum bisa memberikan hasil terbaik.
Baca Juga: Jadwal Wakil Indonesia di Olimpiade Tokyo 2020 Hari Ini, 30 Juli 2021
"Kepada masyarakat Indonesia yang selama ini telah mendoakan dan mendukung saya, saya minta maaf karena saya belum bisa memberikan yang terbaik. Semoga ke depannya, saya bisa tampil lebih baik lagi," ujar Alvin.