Suara.com - Panitia Penyelenggara Olimpiade Tokyo mengumumkan 19 kasus baru COVID-19 di hari pembukaan multievent tersebut. Sejauh ini, angka tersebut merupakan jumlah tertinggi dalam satu hari.
Dari 19 kasus baru tersebut, tiga di antaranya yang terpapar adalah atlet. Dua berasal dari Republik Ceko - pemain voli pantai Marketa Slukova dan cyclist Michal Schlegel.
Sedangkan satu lainnya adalah Reshmie Oogink, yang telah mempersiapkan diri untuk mewakili Belanda di cabang taekwondo +67kg putri.
Batal berlaga karena positif COVID-19, Oogink tidak menampik rasa sedih dan kecewa.
Baca Juga: Tak Mau 'Kotori Tangan' Hadapi Atlet Israel, Judoka Aljazair Mundur dari Olimpiade Tokyo
"Saya tidak bisa berkata-kata," kata Oogink yang dimuat Marca, Jumat (23/7/2021).
"Saya bahkan mengatasi cedera lutut yang cukup parah, tapi sekarang tiba-tiba berakhir."
"Ini adalah akhir dari karier saya."
Dengan tambahan 19 kasus baru, sejak 1 Juli 2021 tercatat sudah 106 kasus COVID-19 terjadi di lokasi pelaksanaan dan kampung atlet Olimpiade Tokyo.
Baca Juga: Chelsea Incar Romelu Lukaku, Inter Milan Pasang Banderol Rp 2 Triliun