Infografis
Suara.com - Ketua Umum PB PASI Luhut Binsar Pandjaitan memberi wejangan kepada dua atlet atletik Indonesia yang akan tampil di Olimpiade Tokyo.
Pria yang juga menjabat Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi itu melepas Lalu Muhammad Zohri dan Alvin Tehupeiory di kantornya, Rabu (21/7/2021).
Dalam acara pelepasan, Luhut Binsar Pandjaitan memberi pesan pembakar semangat bagi dua atlet yang akan tampil di nomor lari 100 meter tersebut. Dia mengutip kata-kata penyemangat yang biasa diucapkan seorang tentara.
“Dulu kami mengatakan lebih baik pulang tinggal nama daripada gagal dalam tugas”, kata Luhut yang merupakan mantan prajurit Kopassus, dalam rilis PB PASI, Kamis (22/7/2021).
Baca Juga: Indonesia Diharapkan Tembus Peringkat 40 Besar Olimpiade Tokyo
![Ketua PB PASI yang juga Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan telah melepas dua atlet atletik, Lalu Muhammad Zohri, dan Alvin Tehupeiory ke Olimpiade Tokyo pada Rabu (21/7/2021). [Dok. PB PASI]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2021/07/22/44363-luhut-binsar-pandjaitan-tengah-melepas-lalu-muhammad-zohri-dan-alvin-tehupeiory-ke-olimpiade.jpg)
Luhut berharap agar Zohri dan Alvin mampu untuk memberikan prestasi terbaik bagi Indonesia saat tampil di Olimpiade Tokyo. Mereka diminta untuk setidaknya memecahkan rekor nasional.
Bila Lalu mampu mencatat waktu 10.00 detik atau lebih baik, dipastikan ia akan sampai ke babak semi final sekaligus menyamai pencapaian pendahulunya yaitu Purnomo Yudhi di Los Angeles (1994) dan Mardi Lestari di Seoul (1998).
Alvin pun berambisi memecahkan rekor nasional 10.56 detik yang telah 22 tahun dipegang sprinter putri Irene Joseph.
“Saya percaya kalian mampu memberikan yang terbaik bagi Indonesia”, tukas Luhut sebelum berpisah dengan para atlet.
Baca Juga: Pemerintah Targetkan Penggunaan Produk TIK Dalam Negeri Rp17 Triliun pada 2024
