Top 5 Sport: Segrup dengan Pasangan Ulet Korea, Hendra/Ahsan Menolak Panik

Reky Kalumata Suara.Com
Rabu, 14 Juli 2021 | 10:57 WIB
Top 5 Sport: Segrup dengan Pasangan Ulet Korea, Hendra/Ahsan Menolak Panik
Pasangan ganda putra Indonesia, Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, jelang berangkat ke Kumamoto, Jepang. [Dok PBSI]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pasangan ganda putra Indonesia, Hendra Setiawan / Mohammad Ahsan menolak untuk panik kendati tergabung di grup yang cukup berat pada Olimpiade Tokyo.

Tim bulutangkis Indonesia mendapat dukungan tambahan jelang Olimpaide Tokyo. Tak hanya dari publik Tanah Air, melainkan juga warga Jepang sendiri.

Berita di atas adalah dua dari lima berita olahraga yang menarik di kanal sport Suara.com, sepanjang Selasa (13/7/2021) yang kami rangkum di bawah ini:

1. Segrup dengan Pasangan Ulet Korea, Hendra/Ahsan Menolak Panik

Baca Juga: Cedera Lutut, Roger Federer Mundur dari Olimpiade Tokyo

Pasangan ganda putra Indonesia, Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan saat berlatih di Pelatnas PBSI, Cipayung, Jakarta Timur. [Dok. PBSI].
Pasangan ganda putra Indonesia, Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan saat berlatih di Pelatnas PBSI, Cipayung, Jakarta Timur. [Dok. PBSI].

Pasangan ganda putra Indonesia, Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan menolak panik kendati tergabung di grup yang cukup berat pada Olimpiade Tokyo.

The Daddies --julukan Hendra/Ahsan-- masuk dalam Grup D bersama andalan Malaysia, Aaron Chia/Soh Woi Yik, pasangan ulet Korea Selatan, Choi Sol Gyu/Seo Seung Jae, dan bintang Kanada, Jason Anthony Ho-Shue/Nyl Yakura.

Baca selengkapnya

2. Dari Siswa SD hingga Pejabat, Warga Kumamoto Dukung Indonesia di Olimpiade Tokyo

Tiba di Jepang, Tim Bulutangkis Indonesia Disambut KBRI Tokyo. [KBRI Tokyo]
Tiba di Jepang, Tim Bulutangkis Indonesia Disambut KBRI Tokyo. [KBRI Tokyo]

Tim bulutangkis Indonesia mendapat dukungan tambahan jelang Olimpaide Tokyo. Tak hanya daru publik Tanah Air, melainkan juga warga Jepang sendiri.

Baca Juga: Segrup dengan Pasangan Ulet Korea, Hendra/Ahsan Menolak Panik

Jonatan Christie dan kawan-kawan sudah tiba di Prefektur Kumamoto, Jepang pada 9 Juli lalu. Mereka menggelar training camp selama kurang lebih 10 hari di kota tersebut sebelum berlaga di Olimpiade Tokyo.

Baca selengkapnya

3. Fabio Quartararo Sempat Tertekan Gegara Prestasi Valentino Rossi, Kenapa?

Fabio Quartararo saat naik podium ketiga di MotoGP Jerman 2021 (Twitter)
Fabio Quartararo saat naik podium ketiga di MotoGP Jerman 2021 (Twitter)

Di musim perdananya bersama tim Monster Yamaha, Fabio Quartararo sukses tampil apik dengan menjadi pemimpin klasemen MotoGP 2021.

Walau terkesan cukup dominan, rupanya pria Prancis ini sempat mengaku tertekan di awal kompetisi.

Baca selengkapnya

4. Nonton Final Euro 2020, Pembalap F1 Lando Norris Kehilangan Jam Tangan Mewah

Pembalap McLaren Lando Norris saat jumpa pers menjelang balapan F1 GP Inggris. Rudy Carezzevoli / POOL / AFP
Pembalap McLaren Lando Norris saat jumpa pers menjelang balapan F1 GP Inggris. Rudy Carezzevoli / POOL / AFP

Pembalap McLaren Lando Norris kehilangan jam tangan mewahnya di luar Stadion Wembley setelah menonton laga final Euro 2020 yang berakhir dengan kemenangan Italia atas Inggris lewat drama adu penalti pada Senin (12/7/2021).

Jam tangan mewah bermerk Richard Mille milik Norris itu dirampok ketika ia tengah berjalan menuju supercar McLaren-nya. Harga arloji tersebut diperkirakan mencapai 40.000 poundsterling atau sekitar Rp802 juta.

Baca selengkapnya

5. Ons Jabeur Lelang Raket untuk Bantu Tunisia Lawan COVID-19

Petenis Tunisia Ons Jabeur merayakan kemenangannnya atas petenis Polandia Iga Swiatek di babak keempat Wimbledon 5 Juli 2021. Adrian DENNIS / AFP
Petenis Tunisia Ons Jabeur merayakan kemenangannnya atas petenis Polandia Iga Swiatek di babak keempat Wimbledon 5 Juli 2021. Adrian DENNIS / AFP

Petenis Arab pertama yang mencapai perempat final Wimbledon pekan lalu Ons Jabeur melelang salah satu raketnya untuk penggalangan dana dalam rangka membantu rumah sakit di negara asalnya Tunisia berperang melawan COVID-19.

Selain dari hasil lelang raket, perempuan berusia 26 tahun itu juga akan menyumbangkan sejumlah uang tambahan. Seluruh uang yang terkumpul dalam penggalangan dana tersebut selanjutnya akan digunakan untuk membeli obat-obatan dan peralatan medis.

Baca selengkapnya

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI