Suara.com - Belakangan, santer dikabarkan mengenai isu Maverick Vinales yang akan hengkang ke tim Ducati. Hal ini lantaran Vinales yang memilih untuk memutuskan kontrak dengan Yamaha.
Ia hengkang karena menganggap tim Yamaha tak memberikan perubahan signlifikan dengan performanya.
Nama Ducati kemudian dikaitkan dengan Maverick Vinales, meskipun beberapa pabrikan juga dikabarkan siap menampung, salah satunya Aprilia.
Namun, Ducati memberikan klarifikasi terkait isu kepindahan pembalap Yamaha MotoGP tersebut.
Baca Juga: Top 5 Sport: Luka Doncic Pimpin Tim Slovenia ke Olimpiade Tokyo
Melalui manajer Ducati, Davide Tardozzi, mereka sudah memberikan jawaban tegasnya. Ia menolak untuk menampung Maverick Vinales di musim MotoGP 2022.
"Aku menyesal Maverick membuat pilihan ini, tapi dia tentu punya alasan sendiri," kata Tardozzi, seperti dilansir dari Motorionline.
"Saat ini kami senang dengan Pecco (Bagnaia) dan Jack (Miller). Pembalap Ducati lainnya juga melakukannya dengan bagus, kami berinvestasi ke pembalap muda. Jadi kami percaya dan berharap kami juga puas di area ini," jelasnya.
Tardozzi pun menilai Vinales akan cocok gabung dengan Aprilia.
"Kuharap Vinales bertahan di kejuaraan ini karena dia pembalap penting di MotoGP," tambahnya.
Baca Juga: Ditawari Bergabung dengan Yamaha, Pembalap Ini Justru Tolak Mentah-Mentah
"Dia pembalap cepat. Kuharap Aprilia juga punya pembalap sebagus mungkin yang bisa sekompetitif mungkin," tegasnya.