Suara.com - Kontingen Indonesia untuk Olimpiade Tokyo resmi dikukuhkan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali secara daring pada Kamis (8/7/2021) pagi WIB.
Pengukuhan kontingen Indonesia turut dihadiri Ketua Umum KONI Pusat Marciano Norman, Ketua Umum NOC Indonesia Raja Sapta Oktohari, serta Chef de Mission (CdM) Rosan P. Roeslani.
Di luar itu, turut hadir para perwakilan atlet dan pimpinan dari delapan cabang olahraga yang meloloskan wakil-wakilnya ke Olimpiade Tokyo.
Keputusan menggelar acara pengukuhan secara daring disepakati setelah melonjaknya kasus infeksi virus Corona di Indonesia, di mana pemerintah tengah memberlakukan PPKM Darurat untuk menurunkan curva penyebaran Covid-19.
Baca Juga: Alasan Fajar/Rian Ikut ke Jepang Meski Tak Lolos Olimpiade Tokyo
"Atas nama pemerintah Indonesia kami mengukuhkan Kontingen Indonesia yang akan bertanding di Olimpiade musim panas di Tokyo, Jepang," kata Menpora Zainudin Amali dipantau Suara.com melalui kanal YouTube Olympic Channel of Indonesia, Kamis (7/7/2021).
Dalam sambutannya, Menpora Zainudin Amali mengapresiasi kerja keras pemerintah dan stakeholder terkait yang berhasil membawa Indonesia mencapai target kuota atlet di Olimpiade Tokyo.
Sejak awal, Indonesia menargetkan untuk meloloskan minimal 22 atlet ke multievent olahraga terakbar ke-32 tersebut. Dan hingga periode kualifikasi ditutup, tim Merah Putih sukses meloloskan sebanyak 28 atlet.
"Upaya kerja keras dari pimpinan dan cabor, KONI, NOC Indonesia, dan tentu dari CdM, sehingga kita bisa menggasilkan jumlah atlet yang melebihi target, jumlahnya sama dengan atlet yang kita berangkatkan saat Olimpaide 2016 yang berlangsung secara normal."
Menpora Zainudin Amali menegaskan bahwa prosesi pengukuhan secara daring tidak mengurangi nilai dan kehikmatan daripada menggelarnya secara langsung seperti sebelum adanya pandemi Covid-19.
Baca Juga: Penularan Covid Tinggi, Bagaimana Nasib Kontingen RI ke Olimpiade?
Dia pun berharap ke-28 atlet yang mewakili Indonesia di Olimpiade Tokyo bisa mendapatkan hasil yang maksimal untuk mengharumkan nama Indonesia di kancah dunia.
"Ini adalah bentuk kita mencapai sesuati dengan kerjasama dan Alhamdulillah hasilnya bisa kita lihat. Kita bisa kirim jumlah 28 atlet dan kami harapkan bisa maksimal hasilnya dalam perolehan medali," beber Zainudin Amali.
Setelah melangsungkan acara pengukuhan, Kontingen Indonesia akan menjalani acara pelepasan ke Olimpiade Tokyo yang dipimpin Presiden Joko Widodo secara daring pada Kamis (8/7/2021) sekitar pukul 11.00 WIB.
Olimpiade Tokyo yang mengalami penundaan akibat pandemi virus Corona dijadwalkan berlangsung pada 23 Juli hingga 8 Agustus 2021.
Berikut daftar 28 atlet Indonesia untuk Olimpiade Tokyo:
Bulutangkis
- Anthony Sinisuka Ginting (tunggal putra)
- Jonatan Christie (tunggal putra)
- Gregoria Mariska Tunjung (tunggal putri)
- Greysia Polii (ganda putri)
- Apriyani Rahayu (ganda putri)
- Kevin Sanjaya Sukamuljo (ganda putra)
- Marcus Fernaldi Gideon (ganda putra)
- Mohammad Ahsan (ganda putra)
- Hendra Setiawan (ganda putra)
- Praveen Jordan (ganda campuran)
- Melati Daeva Oktavianti (ganda campuran)
Atletik
- Muhammad Zohri (100m putra)
- Alvin Tehupeiory (100 m putri, wildcard)
Angkat Besi
- Eko Yuli Irawan (61 kg putra)
- Windy Cantika Aisah (49 kg putri)
- Deni (67 kg putra)
- Rahmat Erwin Abdullah (73 kg putra)
- Nurul Akmal (+87 kg putri)
Panahan
- Riau Ega Agatha (Recurve beregu/perorangan putra)
- Arif Dwi Pangestu (Recurve perorangan/beregu putra)
- Bagas Prastyadi (Recurve perorangan/beregu putra)
- Diananda Choirunnisa (Recurve perorangan putri)
Renang
- Aflah Fadlan
- Prawira Azzahra Permatahani
Dayung
- Mutiara Rahma Putri
- Melani Putri
Menembak
- Vidya Rafika
Selancar
- Rio Waida
- I Ketut Agus Aditya Putra (cadangan)