Suara.com - Sukses menuntaskan dendam usai tampil buruk di Sachsenring, Maverick Vinales kini sedikit bisa tersenyum usai pembalap tim Monster Yamaha ini bisa duduk di urutan 2 di MotoGP Belanda.
Walau demikian, usai balapan di Sirkuit Assen semalam (27/6/2021), pria Spanyol ini justru malah mengisyaratkan bakal hengkang dari Yamaha.
Dilansir dari GP One, Vinales berujar bahwa potensi dari dirinya tak bisa maksimal semenjak bergabung di pabrikan Jepang yang satu ini.
"Hubungan saya dengan Yamaha baik, mereka percaya dengan saya dan saya sangat berterima kasih, itulah pandangan saya sebagai manusia," tutur rekan setim Fabio Quartararo ini.
Baca Juga: Yamaha Kuasai MotoGP Belanda, Fabio Quartararo Juara di Assen
"Namun dari sisi lain, saya mendapat dukungan teknis yang buruk dan saya punya banyak hal untuk dibicarakan, Sachsenring adalah hasil terburuk sepanjang saya balapan," imbuhnya.
"Dengan masalah ini, saya tak bisa memastikan apakah saya akan bertahan di Yamaha," lanjutnya.
Seperti yang kita ketahui, Vinales sendiri kerap tampil labil di Yamaha semenjak beberapa musim silam.
Di tahun ini saja, Vinales tujuh kali gagal masuk podium walau sempat menang di balapan perdana.
Vinales pun kini sedang dirumorkan tengah didekati oleh Aprilia namun hal tersebut ia bantah.
Baca Juga: Marc Marquez Lebih Butuh Jeda Musim Panas ketimbang Balapan MotoGP Belanda Hari Ini
"Saya membaca cuitan tersebut di Sabtu malam dan rumor mengenai Aprilia adalah hal yang keliru, masalahnya adalah sekarang saya kesulitan untuk memaksimalkan potensi di Yamaha," pungkasnya.