Ingin Bangkit di MotoGP Assen, Maverick Vinales Siapkan Kartu As

Cesar Uji Tawakal Suara.Com
Minggu, 27 Juni 2021 | 14:47 WIB
Ingin Bangkit di MotoGP Assen, Maverick Vinales Siapkan Kartu As
Pebalap tim Monster Energy Yamaha Maverick Vinales berada di garasi ketika sesi latihan bebas kedua Grand Prix Catalunya di Sirkuit Barcelona-Catalunya. (4/6/2021) [AFP/Lluis Gene]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sebagai pemegang pole position MotoGP Assen, Maverick Vinales berniat bangkit usai penampilan buruknya di Sachsenring.

Dilansir dari Crash, pria Spanyol ini mengatakan bahwa dirinya punya modal besar untuk bersaing di barisan terdepan di lintasan ini.

Menurut Vinales, masalah yang kerap menghinggapinya adalah grip pada ban.

"Masalahnya adalah saya tak punya cukup daya cengkram sebab kami tak bisa mengatur motor dengan baik," ucapnya.

Baca Juga: Viral Pemotor 'Sakti' Tanpa Helm dan Plat Bebas Melenggang, Picu Spekulasi Liar Warganet

"Secara keseluruhan, saya senang, saat ini motornya bekerja dengan baik," imbuhnya.

Sepanjang ini, usai menang di balapan pertama di Qatar, pembalap ini mengalami kemerosotan performa, kontras dengan apa yang terjadi pada rekan setimnya, Fabio Quartararo yang kini memuncaki klasemen.

Saat ini Vinales duduk di urutan 6 klasemen dengan koleksi 75 poin.

Pebalap tim Monster Energy Yamaha Maverick Vinales menjalani sesi kualifikasi Grand Prix Belanda, Sirkuit Assen. (26/6/2021) (ANTARA/REUTERS/Yves Herman)
Pebalap tim Monster Energy Yamaha Maverick Vinales menjalani sesi kualifikasi Grand Prix Belanda, Sirkuit Assen. (26/6/2021) (ANTARA/REUTERS/Yves Herman)

Ia pun wajib mendulang banyak poin agar peluang untuk meraih gelar tetap terbuka. Terkait hal ini, ia mengaku bahwa sulit untuk merasa tenang.

"Khususnya bagi saya yang sulit, biasanya meski kondisi grip saya tidak bagus, saya bisa membuat satu lap dan berada di depan," tuturnya.

Baca Juga: Manajer Petronas Yamaha: Kami Ingin Hadirkan Crutchlow untuk Gantikan Morbidelli, tapi...

“Tapi balapan terakhir, bahkan tidak untuk satu lap. Saya crash sekali per balapan akhir pekan, dan mungkin saya tidak pernah crash di musim (lain)," lanjutnya.

"Bagi saya itu adalah indikator bahwa kami jauh dari tempat yang kami inginkan. Tapi seperti yang saya katakan, saya tidak bisa lebih tenang," pungkasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI