Jelang Olimpiade Tokyo, CdM Indonesia Minta Atlet Perketat Prokes

Rully Fauzi Suara.Com
Kamis, 24 Juni 2021 | 13:57 WIB
Jelang Olimpiade Tokyo, CdM Indonesia Minta Atlet Perketat Prokes
CdM Indonesia untuk Olimpiade 2020, Rosan Perkasa Roeslani (kanan) bersama Menpora Zainudin Amali. [Suara.com/Arief Apriadi]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Chef de Mission (CdM) Indonesia, Rosan Perkasa Roeslani meminta para atlet Tanah Air, pelatih, serta pengurus cabang olahraga untuk memperketat protokol kesehatan (prokes) menjelang keberangkatan mereka menuju Olimpiade 2020 Tokyo, terlebih tren kasus positif COVID-19 di Jakarta terus meningkat.

“Mari bersama-sama mengawasi atlet-atlet kita yang akan tampil di Olimpiade Tokyo dengan lebih ketat lagi sekaligus mengetatkan protokol kesehatan. Sebab, jika atlet-atlet kita ini sampai terpapar COVID-19 akan sangat disayangkan,” kata Rosan dalam rilis Komite Olimpiade Indonesia (KOI) yang dimuat Antara.

Para atlet Indonesia dijadwalkan berangkat ke Tokyo pada 18 Juli 2021 sesuai dengan aturan yang diterapkan panitia penyelanggara bahwa atlet diizinkan tiba di Kampung Atlet lima hari sebelum pertandingan.

Namun atlet bulutangkis akan berangkat lebih awal pada 8 Juli untuk menjalani pemusatan latihan 10 hari di Kumamoto.

Baca Juga: Tontowi Ahmad Doakan Kontingen Indonesia Sukses di Olimpiade Tokyo

Sebelum ke Tokyo, para atlet akan menjalani karantina mandiri di pelatnas masing-masing karena Jepang telah membebaskan aturan karantina 14 hari kepada pengunjung asing. Mereka selanjutnya akan melakukan tes swab PCR dua hari dan satu hari sebelum keberangkatan.

Seluruh atlet, pelatih, dan ofisial akan kembali menjalani tes COVID-19 setibanya di Tokyo nanti.

“Mereka yang negatif COVID-19 akan diantar dengan bus dari panitia langsung ke Kampung Atlet. Tapi apabila dites itu ada yang terindikasi terpapar, dia akan dipisahkan dan akan melakukan isolasi mandiri di tempat yang akan ditentukan panitia,” kata Sekjen KOI, Ferry J Kono di tempat terpisah.

Hingga kini sudah ada 28 atlet Indonesia dari delapan cabang olahraga yang sudah dipastikan tampil di Olimpiade 2020, yakni bulutangkis (11), atletik (2), panahan (4), menembak (1), dayung (2), angkat besi (5), surfing (1), dan renang (2).

Jumlah itu berpeluang bertambah dari cabang senam dan voli pantai, yang akan mengikuti turnamen kualifikasi pada akhir bulan ini.

Baca Juga: Penonton Boleh Hadir di Wimbledon dengan Protokol Ketat, Full saat Final

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI