Setelah hasil imbang di empat babak catur klasik itu, maka pemenang ditentukan melalui catur cepat.
Di partai hidup mati ini, Susanto yang memegang buah putih mendapat waktu lima menit dan harus memenangi pertandingan. Jika hasil remis, maka pemegang buah hitam yang hanya mendapat jatah waktu empat menit dinobatkan sebagai pemenang.
Susanto yang meraih medali emas di nomor catur cepat Sea Games 2019 akhirnya membuktikan diri masih menjadi pecatur terbaik Indonesia dan berhak tampil di World Cup Chess yang akan berlangsung di Sochi, Rusia pada 10 Juli-6 Agustus 2021.
Duel antara GM Susanto Megaranto dan GM Novendra Priasmoro di JAPFA Grand Master Duel Match ini adalah untuk memilih pecatur yang akan mewakili Indonesia di World Cup Chess 2021 melalui fasilitas wild card.
Untuk World Cup Chess 2021, Indonesia mendapatkan dua wild card, satu untuk pecatur pria dan satu untuk pecatur wanita Indonesia.
Wild Card untuk pecatur wanita diberikan kepada WGM Irene Karisma Sukandar. Namun, Indonesia akan mengirimkan dua pecatur wanita di World Cup 2021.
WGM Irene Kharisma Sukandar akan bersama dengan WGM Medina Warda Aulia yang sebelumnya juga dengan dukungan JAPFA Comfeed Indonesia TBK berhasil memperoleh tiket di Zonal 3.3 di Mongolia pada tahun 2019.
[Antara]
Baca Juga: Pakai Kerudung Ucapkan Selamat Puasa, GM Irene Banjir Pujian