Suara.com - Eks pebalap MotoGP, Jorgen Lorenzo menuding Marc Marquez terlalu percaya diri (pede) hingga akhirnya gagal finis di MotoGP Prancis, Minggu (16/5/2021).
Pada balapan yang berlangsung di sirkuit Le Mans itu, Marc Marquez sempat memimpin balapan, sebelum dua kali terjatuh hingga gagal finis.
Saat lintasan kering di awal balapan, The Baby Alien --julukan Marc Marquez-- tampak kesulitan memaksimalkan motornya. Dia baru terlihat nyaman justru saat venue diguyur hujan.
Setelah masuk pit untuk menukar motor, Marquez mampu memimpin balapan. Namun nahas dia terjatuh di tikungan 14 saat balapan menyisakan 19 putaran.
Baca Juga: Gagal Raih Podium di MotoGP Prancis, Valentino Rossi Malah Sumringah
Di momen itu, rider Spanyol tersebut tidak patah semangat. Dia bangkit untuk mengejar ketertinggalan tetapi tak lama kemudian kembali jatuh dan dinyatakan gagal finis.
Lorenzo menganggap Marc Marquez gagal finis karena terlalu tampil percaya diri dalam balapan yang berlangsung secara flag-to-flag --rider mengganti motor di tengah balapan karena perubahan cuaca-- tersebut.
"Sejujurnya ketika saya melihatnya begitu agresif, saya mulai berpikir dia mungkin jatuh karena dia terlalu percaya diri dan balapan masih panjang," beber Lorenzo dalam kanal YouTube-nya seperti dikutip GPone, Rabu (19/5/2021).
"Sayangnya ketakutan saya menjadi kenyataan dan ketika dia jatuh dan bangun dia mulai memanjat lagi dan pada saat itu semuanya atau tidak sama sekali."
Meski melontarkan kritik, Lorenzo juga memberikan kredit tersendiri untuk Marquez. Dia menganggap delapan kali juara dunia itu hampir kembali ke bentuk terbaiknya di balapan ini.
Baca Juga: Fabio Quartararo Sebut MotoGP Prancis 2021 Balapan Teraneh dalam Karier
"Terlepas dari kecelakaan dan hasil, saya melihat Marquez lebih solid, lebih kuat dan lebih dekat dengan performa terbaiknya," tandas Lorenzo.