Suara.com - Petarung asal Brasil, Charles Oliveira dinobatkan sebagai juara baru kelas ringan Ultimate Fighting Championships (UFC) usai mengalahkan Michael Chandler (Amerika Serikat).
Dalam pertarungan UFC 262 yang berlangsung di Houston, Texas, Sabtu waktu setempat atau Minggu (16/5/2021) WIB, Oliviera mengalahkan Chandler pada awal ronde kedua.
“Saya membuktikan kepada semua orang bahwa saya adalah singa dari semua singa,” kata Oliveira seusai laga, seperti dikutip Antara dari AFP, Minggu (16/5/2021).
“Saya sudah bilang akan meng-KO dia dan saya datang dan berhasil mengalahkannya,” sambung dia.
Baca Juga: Dilibas Dustin Poirier di UFC 257, Conor McGregor Bertekad Bangkit
Berkat kemenangan itu, Oliveria mewarisi sabuk juara kelas ringan yang sebelumnya didominasi Khabib Nurmagomedov dan Conor McGregor.
Michael Chandler berhak atas perebutan juara kelas ringan melawan Oliveira setelah melakoni debut yang menakjubkan pada Januari lalu saat mantan juara Bellator itu menang lewat TKO pada ronde pertama atas petarung veteran asal Selandia Baru, Dan Hooker.
Namun ia gagal menambah catatan kemenangannya setelah dikalahkan Oliveira.
Chandler sebetulnya sempat memberikan perlawanan stand-up yang eksplosif untuk memimpin ronde pertama.
Petarung berusia 35 tahun itu berhasil melepaskan diri dari kuncian Oliveira saat keduanya terlibat dalam pertarungan darat. Dia kemudian melancarkan beberapa headshot telak ketika mereka bangkit kembali.
Baca Juga: Dustin Poirier Pecundangi Conor McGregor dalam UFC 257 di Abu Dhabi
Pada ronde kedua, Oliveira berhasil keluar dari tekanan. Sebuah hook kiri berhasil menjatuhkan Chandler, hingga akhirnya rentetan pukulan Oliveira yang tak terbalas membuat wasit menghentikan pertandingan setelah 19 detik ronde kedua berjalan.
Master jiu-jitsu asal Brazil itu tiba di Texas dengan catatan kemenangan kuncian lebih banyak daripada siapa pun dalam sejarah UFC, yakni 14 kali.
“Michael mengatakan bahwa saya tidak menahan tekanan yang dia berikan, dan dia terus memukul dia, tapi saya masih di sini. Ini sabuk juara saya,” kata Oliveira.