Suara.com - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali memberikan semangat kepada para atlet yang tidak bisa mudik dan berkumpul bersama keluarga pada Lebaran tahun ini yang masih dalam situasi pandemi COVID-19.
Menurut Zainudin, meskipun tidak mudik, para atlet bisa bersilaturahmi menggunakan aplikasi-aplikasi temu virtual.
“Tradisi silaturahmi saat Lebaran itu sebagai pengungkapan rasa bahagia. Tapi kan sekarang ini masih dalam suasana pandemi COVID-19 sehingga belum memungkinkan untuk bertemu sanak saudara seperti saat normal,” kata Zainudin kepada Antara di Jakarta, Kamis (13/5/2021).
“Sekarang kan bisa silaturahmi secara virtual, itu pun tidak mengurangi makna kita merayakan Idul Fitri,” sambung dia.
Baca Juga: Singapore Open Dibatalkan, Begini Respons PBSI
Sejumlah atlet pelatnas tidak bisa mudik dan mendapat jatah libur Lebaran karena masih harus latihan sebagai persiapan menuju berbagai kejuaraan olahraga pada tahun ini.
Pelatnas angkat besi, misalnya, Pengurus Besar Perkumpulan Angkat Besi Indonesia (PB PABSI) tidak mengizinkan para atletnya pulang ke kampung halaman karena ada agenda besar di depan mata, termasuk Olimpiade 2020 Tokyo dan SEA Games 2021 Vietnam.
“Lebaran tidak ada atlet yang pulang, aturannya memang seperti itu karena kami memang banyak persiapan (kejuaraan),” kata Manajer Tim Angkat Besi Indonesia Pura Darmawan.
“Intinya kami tidak mau terputus dan juga harus menjaga kondisi anak-anak karena kami tahu kalau pulang ke rumah berisiko, baik dari sisi latihan maupun berat badan,” kata dia menambahkan.
Demikian juga pelatnas bulu tangkis di Cipayung. Sejumlah atlet tidak bisa berkumpul bersama keluarga pada Idul Fitri karena selain harus tetap latihan, sebagian dari mereka juga harus bertolak ke luar negeri untuk mengikuti turnamen.
Baca Juga: Usai Operasi Arm Pump, Quartararo Siap Libas Trek Le Mans
Tim bulu tangkis Indonesia dijadwalkan terbang menuju Spanyol pada Sabtu, 15 Mei 2021 untuk mengikuti Spain Masters 2021 yang digelar di Kota Huelva, Spanyol, 18-23 Mei.