"Rossi juga manusia biasa. Meski tak mengatakannya, ia sedih mendengar semua orang bilang ia harus berhenti karena melihatnya melaju di belakang tidaklah menyenangkan," kisah Bagnaia.
"Namun, saya yakin, berkat orang-orang macam itu, ia justru menemukan kekuatan untuk kembali ke depan," pungkas Bagnaia.