Anggaran Kontingen Indonesia untuk Olimpiade Tokyo Masih Belum Ditentukan

Selasa, 04 Mei 2021 | 22:39 WIB
Anggaran Kontingen Indonesia untuk Olimpiade Tokyo Masih Belum Ditentukan
Logo Olimpiade 2020 Tokyo. [AFP/Charly Triballeau]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Deputi IV Bidang Peningkatan Prestasi Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), Chandra Bakti menyebut anggaran untuk kontingen Indonesia yang berlaga di Olimpiade Tokyo mendatang masih belum ditentukan.

Chandra menyebut masih menunggu pengajuan dari Komite Olimpiade Indonesia (KOI). Sebelumnya, Sesmenpora Gatot S. Dewa Broto menyebutkan sudah menyiapkan anggaran Rp30 miliar untuk kontingen Indonesia.

Nantinya, setelah adanya pengajuan Kemenpora akan mempelajarinya. Tentu dengan situasi pandemi Covid-19, pemerintah akan mengutamakan kesehatan dan keselamatan atlet.

Deputi IV Bidang Peningkatan Prestasi Kemenpora Chandra Bakti (tengah) saat acara diskusi Indonesia menuju Olimpiade Tokyo di kawasan Harmoni, Jakarta, Selasa (4/5/2021). (Suara.com/Adie Prasetyo Nugaraha).
Deputi IV Bidang Peningkatan Prestasi Kemenpora Chandra Bakti (tengah) saat acara diskusi Indonesia menuju Olimpiade Tokyo di kawasan Harmoni, Jakarta, Selasa (4/5/2021). (Suara.com/Adie Prasetyo Nugaraha).

"Ketika proposal masuk akan ada review dan seleksi untuk melihat apa yang diajukan. Apakah sudah rasional atau belum. Sudah memenuhi kebutuhan tidak karena bagaimana pun keselamatan harus dijaga," kata Chandra saat acara diskusi Indonesia menuju Olimpiade Tokyo di kawasan Harmoni, Jakarta, Selasa (4/5/2021).

Baca Juga: Kemenpora Pastikan Atlet Olimpiade akan Naik Pesawat Kelas Bisnis ke Tokyo

"Jumlahnya belum bisa saya sebutkan karena masih menunggu proposal dari KOI masuk. Sebab, sampai sekarang pun belum ada. Jadi belum bisa dipastikan berapa jumlahnya," ucapnya.

Adapun Ketua Umum KOI Raja Sapta Oktohari mengaku memang belum mengajukan proposal anggaran. Pasalnya, kualifikasi Olimpiade masih berjalan hingga akhir Juni mendatang.

KOI akan menunggu proses kualifikasi semuanya rampung lebih dahulu. Setelah itu barulah proposal anggaran diberikan kepada Kemenpora.

“Kita tidak bisa mengajukan sekarang karena per hari ini yang terkualifikasi baru lima atlet. Enggak mungkin kita mengajukan dengan jumlah tersebut. Jadi menunggu semua sudah terkualifikasi dulu,” ujar Okto menambahkan.

Olimpiade di Tokyo akan berlangsung pada 23 Juli sampai 8 Agustus mendatang 2021. Indonesia telah memastikan empat tiket di Olimpiade.

Baca Juga: Kesampingkan Bonus, Fokus Lalu Zohri Cuma Olimpiade Tokyo

Dua nomor dari cabang panahan disiplin dan cabang recurve perorangan. Lalu, cabang atletik melalui sprinter Lalu Muhammad Zohri, serta menembak oleh Vidya Rafika Rahmatan Toyyiban.

Kemudian, angkat besi juga telah mengamankan dua lifternya meskipun belum ada pengumuman resmi dari International Weightlifting Federation (IWF). Mereka ialah Eko Yuli Irawan (61 kg putra) dan Windy Cantika (49 kg putri).

Cabor bulutangkis juga sudah mengamankan tujuh wakil potensialnya di Olimpiade. Mereka adalah tunggal putra Anthony Sinisuka Ginting dan Jonathan Christie, dan tunggal putri Gregoria Mariska Tunjung.

Lalu ganda putri Greysia Polii/Apriyani Rahayu, ganda putra Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo dan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, serta ganda campuran Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI