Jadwal akan ditetapkan untuk setiap kompetisi berdasarkan kebijakan tes yang akan dilakukan setiap hari jika memungkinkan. Atlet dapat dibebaskan dari tes sehari sebelum kompetisi, atau pada hari itu sendiri.
Namun, atlet dengan gejala seperti demam atau batuk kemungkinan akan diminta untuk menjalani tes PCR spesimen usap nasofaring di klinik di desa atlet. Mereka yang dites positif akan segera diisolasi.
Pemerintah dan panitia penyelenggara juga bekerjasama untuk merumuskan langkah-langkah ketat pengendalian infeksi virus corona, termasuk tes rutin, untuk orang lain yang terlibat dalam Olimpiade, yang telah ditunda selama satu tahun karena pandemi COVID-19.
Kebijakan khusus, seperti terkait pembatasan transportasi dan aktivitas, akan dibahas dalam rapat penanggulangan virus corona yang pertama kali digelar setelah Desember, sebelum buku pedoman dirilis.