Suara.com - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo akan tetap menjadi bagian dari Pengurus Pusat Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI). Nama Listyo masuk di dalam daftar pengurus saat pelantikan PP PBSI masa bakti 2020-2024, di Jakarta, Jumat (9/4/2021).
Kepengurusan PP PBSI 2020-2024 sebenarnya sudah dibentuk sejak akhir tahun lalu. Namun, baru kali ini pelantikannya bisa digelar karena situasi pandemi COVID-19.
Akan tetapi, kapolri tidak datang langsung ke acara pelantikan tersebut. Ia tak maju ke depan untuk dilantik sebagaimana pengurus-pengurus PBSI lainnya.
"Sekretaris Jenderal, Listyo Sigit Prabowo," begitu pengumuman dari Protokol KONI (Komite Olahraga Nasional Indonesia) saat membacakan SK terkait kepengurusan PBSI 2020-2024.
Baca Juga: Eko Yuli Irawan Bertekad Bawa Pulang Medali Emas Olimpiade
Sebelumnya ramai dibicarakan Listyo Sigit tak akan menjadi pengurus PBSI. Karena ada larangan rangkap jabatan di PBSI sebagaimana diatur AD/ART PP PBSI pasal 14, ayat 2, butir g.
Pasal di atas mengatur larangan kepada semua jabatan di pengurus pusat/pengurus provinsi/pengurus kabupaten/kota untuk rangkap jabatan di semua tingkatan cabang olahraga lain selain cabang olahraga bulutangkis.
Nama Listyo masuk jajaran pengurus PP PBSI ketika Agung Firman Sampurna selaku Ketua Umum mengumumkan struktur kepengurusan PP PBSI pada akhir Desember lalu.
Baru-baru ini juga Listyo terpilih menjadi Ketua Umum PB Ikatan Sport Sepeda Indonesia (ISSI) periode 2021-2025. Tapi, kapolri tetap berstatus Sekjen PBSI dalam pelantikan pengurus 2020-2024.
Selain Listyo, ada juga Kapolda Metro Jaya Irjen Pol. Muhammad Fadil Imran yang masuk kepengurusan PBSI. Imran akan membantu sebagai staf khusus Ketua Umum.
Baca Juga: Greysia/Apriyani Atur Strategi Gas dan Rem Jelang Olimpiade Tokyo