Suara.com - Dewa Kipas alias Dadang Subur hancur lebur saat menghadapi Women Grandmaster (WGM) Irene Sukandar dalam pertandingan persahabatan yang difasilitasi Deddy Corbuzier, Senin 22 Maret lalu.
Chess.com, situs permainan catur online yang mengawali kontroversi Dewa Kipas turut menyaksikan dan memberikan komentar terkait pertandingan yang dimenangkan Irene dengan skor 3-0 itu.
Melalui laman resminya, Chess.com mengestimasi bahwa elo rating --sistem perhitungan kecakapan seorang pecatur-- Dadang Subur dalam duel tersebut merosot dari yang dia miliki di situs Chess.com.
"Chess.com memperkirakan kinerjanya dalam tiga permainan pertandingan ini pada Elo 1127," tulis Chess.com dikutip dari laman resminya, Rabu (24/3/2021).
Baca Juga: Kumpulan Foto Chelsie Monica, Komentator Duel Dewa Kipas Vs GM Irene
"Peringkat kinerja daringnya melebihi 3000 Elo, kinerja tertinggi yang dihitung sistem Permainan Adil Chess.com untuk permainan manusia."
Chess.com tidak membahas terkait fenomena itu menunjukan bahwa Dadang Subur atau Dewa Kipas benar-benar curang atau tidak saat mengalahkan Levy Rozman alias Gotham Chess yang bergelar Internasional Master (IM) sekitar tiga pekan lalu.
Namun mereka menyoroti bahwa performa buruk Dewa Kipas saat menghadapi Irine tetap membuat sang pemilik akun Dewa Kipas tidak rugi, dan justru mendapat banyak uang.
"Meskipun penampilannya buruk, dia masih menghasilkan sekitar $ 7.000 (Rp100 juta) sementara Sukandar menghasilkan sekitar $ 14.000 (Rp200 juta)," tulis Chess.com.
Sebelumnya, Dewa Kipas menjadi sensasi setelah mengalahkan Levy Rozman di Chess.com. Levy menuding Dadang Subur selaku pemilik akun Dewa Kipas bermain curang.
Baca Juga: Setelah Irene dan Dewa Kipas, Corbuzier Diminta Damaikan AHY dan Moeldoko
Levy atau Ghotam Chess kemudian menunjukan data akurasi Dewa Kipas yang begitu tinggi dan konsisten di Chess.com. Hal itu pada akhirnya membuat akun Dewa Kipas di-banned oleh Chess.com.
Kisah ini membuat masyarakat Indonesia berbondong-bondong menyerang akun media sosial milik Levy mulai dari Twitter, YouTube, hingga Instagram.
Kehebohan itu membuat Persatuan Catur Seluruh Indonesia (Percasi) angkat bicara dan meyakini bahwa tudingan Chess.com bahwa Dewa Kipas curang adalah hal yang benar.
WGM Irene Sukandar bahkan membuat surat terbuka yang dia unggah lewat media sosial bahwa apa yang dilakukan Dewa Kipas telah mencoreng nama baik catur Indonesia.