Top 5 Sport Sepekan: Tim Indonesia Dipaksa Mundur dari All England 2021

Reky Kalumata Suara.Com
Minggu, 21 Maret 2021 | 08:00 WIB
Top 5 Sport Sepekan: Tim Indonesia Dipaksa Mundur dari All England 2021
Ganda putra Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon melalui babak pertama All England 2021 dengan menyingkirkan wakil tuan rumah Matthew Clare/Ethan Van Leeuwen dengan rubber game 21-12, 19-21, 21-9 di Utilita Arena Birmingham, Rabu. (dokumentasi PP PBSI)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Seluruh pebulutangkis Indonesia beserta ofisial dipaksa mundur dari All England 2021. Hal itu karena salah satu penumpang di pesawat yang ditumpangi tim Merah Putih dari Istanbul ke Birmingham pada Sabtu (13/3/2021), dinyatakan positif Covid-19.

Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali mengaku Indonesia tidak bisa tinggal diam terkait dipaksa mundurnya pebulutangkis Tanah Air dari All England 2021. Oleh karena itu, ia mendukung PBSI yang mempertanyakan keputusan ini untuk terus diperjuangkan

Berita di atas adalah dua dari lima berita di kanal sport yang mendapat perhatian dan paling banyak dibaca sepanjang pekan ini.

Berikut kami rangkum top 5 berita olahraga di kanal sport Suara.com sepekan ini :

Baca Juga: Diserang Warganet Indonesia, Akun Instagram All Englang Mendadak Hilang

1. Breaking! Seluruh Wakil Indonesia Dipaksa Mundur dari All England 2021

Ganda putra Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon melalui babak pertama All England 2021 dengan menyingkirkan wakil tuan rumah Matthew Clare/Ethan Van Leeuwen dengan rubber game 21-12, 19-21, 21-9 di Utilita Arena Birmingham, Rabu. (dokumentasi PP PBSI)
Ganda putra Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon melalui babak pertama All England 2021 dengan menyingkirkan wakil tuan rumah Matthew Clare/Ethan Van Leeuwen dengan rubber game 21-12, 19-21, 21-9 di Utilita Arena Birmingham, Rabu. (dokumentasi PP PBSI)

Seluruh pebulutangkis Indonesia beserta ofisial dipaksa mundur dari All England 2021. Hal itu karena salah satu penumpang di pesawat yang ditumpangi tim Merah Putih dari Istanbul ke Birmingham pada Sabtu (13/3/2021), dinyatakan positif Covid-19.

Kabar mengejutkan tersebut dikonfirmasi langsung oleh Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) dalam keterangan tertulis, Kamis (18/3/2021) pagi WIB.

Baca selengkapnya

2. Tak Terima Indonesia Diusir dari All England, Menpora: Diam Dianggap Lemah

Baca Juga: Timnas Didepak dari All England, DPR Desak Pemerintah Lakukan Negosiasi

Pebulutangkis Hendra Setiawan berbincang dengan Menpora Zainudin Amali saat menjalani proses vaksinasi Covid-19 untuk atlet di Istora Senayan, Jakarta, Jumat (26/2/2021). (dok Kemenpora)
Pebulutangkis Hendra Setiawan berbincang dengan Menpora Zainudin Amali saat menjalani proses vaksinasi Covid-19 untuk atlet di Istora Senayan, Jakarta, Jumat (26/2/2021). (dok Kemenpora)

Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali mengaku Indonesia tidak bisa tinggal diam terkait dipaksa mundurnya pebulutangkis Tanah Air dari All England 2021. Oleh karena itu, ia mendukung PBSI yang mempertanyakan keputusan ini untuk terus diperjuangkan.

Seperti diketahui, tim Indonesia dipaksa mundur tepat saat babak pertama All England 2021 yang berlangsung pada Rabu (17/3/2021) malam WIB.

Baca selengkapnya

3. Indonesia Dipaksa Mundur dari All England 2021, Dubes RI Turun Tangan

Tim Indonesia untuk All England 2021 saat tiba di Birmingham, Inggris, Sabtu (13/3/2021) siang waktu setempat.
Tim Indonesia untuk All England 2021 saat tiba di Birmingham, Inggris, Sabtu (13/3/2021) siang waktu setempat.

Insiden dipaksa mundurnya tim bulutangkis Indonesia dari All England 2021 telah menimbulkan kegaduhan di masyarakat Tanah Air. Hal itu sampai-sampai membuat Duta Besar Indonesia untuk Inggris, Desra Percaya, turun tangan.

Seluruh wakil Indonesia dipaksa mundur dari turnamen tertua di dunia itu tepat saat babak pertama atau 32 besar berlangsung, Rabu (17/3/2021) malam WIB.

Baca selengkapnya

4. NOC: Insiden All England 2021 Menyakiti Masyarakat Indonesia

Presiden NOC Indonesia, Raja Sapta Oktohari. [Arief Apriadi / Suara.com]
Presiden NOC Indonesia, Raja Sapta Oktohari. [Arief Apriadi / Suara.com]

National Olympic Committee (NOC) Indonesia kecewa dengan insiden yang menimpa pebulutangkis Tanah Air di All England 2021. Bahkan, kejadian ini menyakiti seluruh masyarakat Indonesia.

Seperti diketahui, tim Indonesia dipaksa mundur tepat saat babak pertama All England 2021 yang berlangsung pada Rabu (17/3/2021) malam WIB.

Baca selengkapnya

5. BWF Usir Indonesia dari All England, NOC Siap Perjuangkan Kepentingan Atlet

Presiden NOC Indonesia Raja Sapta Oktohari menyelenggarakan Rapat Anggota Luar Biasa 2020 secara virtual terkait protokol keolahragaan Indonesia menyambut New Normal, Senin (8/6/2020). [Instagram@noc.indonesia]
Presiden NOC Indonesia Raja Sapta Oktohari menyelenggarakan Rapat Anggota Luar Biasa 2020 secara virtual terkait protokol keolahragaan Indonesia menyambut New Normal, Senin (8/6/2020). [[email protected]]

Keputusan Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) meminta Indonesia mundur dari ajang All England 2021 sudah bulat. Seperti diketahui, Indonesia dipaksa mundur tepat saat babak pertama All England 2021 yang berlangsung pada Rabu (17/3/2021) malam WIB.

Seluruh wakil Indonesia mulai dari atlet, pelatih, ofisial, hingga tenaga pendukung terpaksa mundur dari turnamen bulutangkis tertua di dunia itu atas permintaan pemerintah Inggris.

Baca selengkapnya

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI