Suara.com - Pebulutangkis tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie semringah mendengar kabar tim bulutangkis Merah Putih diperbolehkan untuk pulang lebih cepat dari Birmingham, Inggris.
Tim Indonesia sebelumnya dipaksa mundur dari ajang All England 2021 tepat saat babak pertama turnamen bulutangkis tertua dunia itu berlangsung pada Rabu (17/3/2021).
Hal itu karena salah satu penumpang di pesawat yang ditumpangi tim Merah Putih dari Istanbul ke Birmingham pada Sabtu (13/3/2021), dinyatakan positif Covid-19.
Kondisi itu membuat skuad Merah Putih diharuskan menjalani karantina selama 10 hari terhitung sejak kedatangan pada Sabtu, 13 Maret lalu.
Baca Juga: Belajar dari All England, PSSI Berencana Sewa Pesawat buat Timnas Indonesia
Namun berkat bantuan Kedutaan Besar (Kedubes) RI untuk Inggris, Kementerian Luar Negeri (Kemenlu), dan Kemenpora, mereka bisa kembali ke Tanah Air lebih cepat.
Kontingen Merah Putih akan bertolak ke Jakarta pada Minggu (2/3/2021) pukul 17.40 waktu London dengan menggunakan maskapai Turkish Airlines TK1972 dari London ke Istanbul.
Setelah transit selama dua jam, tim Indonesia akan langsung melanjutkan penerbangan menggunakan Turkish Airlines TK56 dan diperkirakan tiba di Jakarta pada Senin (22/3/2021) pukul 18.00 WIB.
“Iya Puji Tuhan banget kita bisa pulang sebelum waktu yang ditentukan," kata Jonatan Christie dalam rilis yang diterima Suara.com, Sabtu (20/3/2021).
"Saya juga mau berterima kasih untuk pihak KBRI di Inggris, Kemenpora, bahkan Bapak Presiden juga yang sudah memperhatikan dan meminta kasus ini untuk ditangani secepat mungkin, termasuk kepada PBSI juga yang menanggapi dengan sangat cepat."
Baca Juga: Sejarah BWF, Federasi Bulu Tangkis Dunia
Sebelum seluruh wakil Indonesia dipaksa mundur dari All England 2021, Jonatan Christie sempat memainkan babak pertama dan sukses mengalahkan wakil Thailand, Kunlavut Vitidsarn dengan skor 21-13, 24-22.
“Ya walaupun kita tidak dapat lanjut bertanding, tetapi kita ambil hikmahnya. Pastinya kita akan lakukan yang terbaik untuk pertandingan berikutnya,” pungkasnya.