Ferrari Usung Misi Bangkit di F1 2021

Arief Apriadi Suara.Com
Sabtu, 27 Februari 2021 | 06:17 WIB
Ferrari Usung Misi Bangkit di F1 2021
Pebalap tim Ferrari, Charles Leclerc. [Jennifer Lorenzini/Pool/AFP]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ferrari mengusung misi bangkit jelang bergulirnya Formula 1 (F1) 2021 setelah pada tahun lalu dua pebalapnya, Charles Leclerc dan Sebastian Vettel tampil jeblok.

Hal itu diungkapkan Bos tim Ferrari Mattia Binotto dalam sesi presentasi tim pada Jumat (26/2/2021) malam WIB.

"Tentunya tahun lalu adalah kekecewaan yang sangat sangat besar," kata Binotto seperti dikutip Antara dari AFP, Sabtu (27/2/2021).

Tahun lalu Ferrari finis peringkat enam klasemen konstruktor, peringkat terburuk mereka sejak 1980 ketika tim asal Italia itu finis di posisi 10.

Baca Juga: Valentino Rossi Beri Resep Ke Tim Ferrari Agar Bisa Kalahkan Tim Mercedes

Hanya 130 poin yang mampu dibawa pulang Ferrari, yang gagal memenangi balapan satu pun musim lalu, dibanding 500 poin lebih yang mereka kumpulkan pada 2019.

"kami tahu kami tidak boleh mengulangi hasil buruk seperti itu," beber Binotto.

"Itu lah yang saya harapkan.... Saya rasa ini adalah soal mentalitas, mentalitas tim, pebalap dan kepala tim. Tidak diragukan saya sangat sadar tanggung jawab yang saya miliki, menjadi bagian dari tim itu.

"Kami hanya harus bekerja lebih baik, dan itu adalah tanggung jawab utama saya."

Ferrari akan bertumpu kepada mobil baru mereka SF21, yang akan dipersenjatai power unit baru dan akan diluncurkan pada 10 Maret.

Baca Juga: Top 5 Sport: Kondisinya Mengejutkan, Begini Perkembangan Cedera Marquez

Peluncuran mobil itu berlangsung hanya dua hari jelang tes pramusim di Sirkuit Internasional Bahrain dan kurang dari sebulan dari seri pembuka yang digelar di negara Teluk itu pada 28 Maret.

Meski melihat potensi kecepatan mobil baru Ferrari, Binotto tak ingin menaikkan ekspektasinya.

"Saya tidak mengatakan kami akan menang, saya rasa kami harus realistis.

"Ada mobil yang sangat-sangat kuat tahun lalu, dan dengan pengembangan mobil sebagian dibekukan, mereka tentunya akan sangat kuat lagi pada 2021," kata Binotto.

Di F1 2021, Ferrari akan turun dengan kompisisi pebalap yang sedikit berbeda. Mereka mengakhiri kerja sama dengan juara dunia empat kali Sebastian Vettel, dan membouong pebalap Spanyol Carlos Sainz (26) dari McLaren.

Sainz akan menjadi tandem Charles Leclerc (23) asal Monaco tahun ini, yang menjadikan duet itu sebagai pasangan pebalap termuda Ferrari sejak 1986.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI