Suara.com - Kepala tim pabrikan Aprilia, Fausto Gresini telah dinyatakan meninggal dunia usai terkena covid-19.
Pria Italia berusia 60 tahun ini meninggal setelah dua bulan dirawat di rumah sakit sejak akhir Desember tahun lalu.
Dilansir dari Crash (24/2/2021), sebelum meninggal, sosok yang pernah menjadi juara dunia balap motor kelas 125cc (sekarang Moto3) ini sempat menjalani induksi koma, hingga kondisinya membaik.
Namun karena adanya komplikasi penyakit membuatnya menghembuskan nafas terakhir pada Senin malam waktu setempat.
Baca Juga: Demi Dapatkan Motor Pabrikan, Fabio Quartararo Relakan Gaji Dipangkas
Pihak Gresini pun mengeluarkan pernyataan resmi terkait hal ini.
"Berita yang tidak akan pernah ingin kami berikan, dan sayangnya kami terpaksa membagikannya dengan kalian semua. Setelah hampir dua bulan berjuang melawan Covid, Fausto Gresini meninggal dunia, beberapa hari setelah berusia 60 tahun."
"Semua awak Gresini Racing dekat dengan keluarga Fausto dan kami turut berduka pada mereka yang kehilangan: istrinya Nadia dan keempat anaknya Lorenzo, Luca, Alice dan Agnese, serta semua orang yang memiliki kesempatan untuk mengenal dan mencintainya selama bertahun-tahun."
Sejumlah tim rival dari Aprilia pun juga menyatakan ungkapan belasungkawa, termasuk dari Suzuki.
"Hari ini, 23 Februari 2021, adalah hari yang sangat menyedihkan bagi keluarga MotoGP, karena telah diumumkan bahwa Fausto Gresini telah kalah dalam pertarungannya dengan Covid-19. Seluruh keluarga Suzuki berduka atas kabar ini dan ingin menyampaikan belasungkawa terlebih dahulu dan terutama kepada keluarga Gresini, tetapi juga kepada komunitas balap motor yang lebih luas yang kami kenal dekat, bersemangat, dan hangat," ungkap mereka melalui pernyataan tertulis.
Baca Juga: Bos Tim Gresini Racing Fausto Gresini Meninggal Dunia
“Pikiran kami sekarang tertuju pada istrinya Nadia dan anak-anaknya Lorenzo, Luca, Alice dan Agnese, serta dengan seluruh Tim Balap Gresini dan keluarga Aprilia Racing, bersama dengan semua orang - dan ada banyak - yang telah mendapatkan hak istimewa untuk bekerja bersamanya dan mengenalnya secara pribadi."