Suara.com - Federasi Bulutangkis Dunia (BWF) resmi menunda Sudirman Cup 2021. Ajang beregu campuran terakbar di dunia itu kemungkinan bakal berlangsung pada September 2021.
Sudirman Cup 2021 ditunda BWF pada 20 Februari 2021. Sebelumnya, turnamen yang kali pertama bergulir pada Mei 1989 itu dijadwalkan berlangsung 23-30 Mei di Suzhou, China.
Kepala Bidang Luar Negeri PBSI, Bambang Roedyanto, mengatakan bahwa penundaan Piala Sudirman 2021 terjadi karena aturan ketat yang diterapkan pemerintah China di tengah pandemi Covid-19.
"China belum memperbolehkan atlet asing untuk masuk negara mereka. Kalaupun boleh, harus karantina dulu selama dua pekan," kata Bambang Roedyanto saat dihubungi Suara.com, Senin (22/2/2021).
Baca Juga: Jelang Swiss Open dan All England, PBSI Minta Hendra Cs Segera Divaksin
"[Jadwal baru Piala Sudirman 2021] mungkin September. Tuan rumahnya tetap sama, China," tambahnya.
Apabila Piala Sudirman 2021 benar-benar berlangsung pada September, maka para pebulutangkis harus mempersiapkan diri untuk mengikuti turnamen beregu secara berdekatan.
Pasalnya, pada Oktober 2021, Piala Thomas dan Uber 2020 akan diselenggarakan dengan Denmark berstatus sebagai tuan rumah. Turnamen beregu putra dan putri itu dijadwalkan berlangsung pada 9-17 Oktober setelah sempat ditunda pada 2020 lalu.
"Kalau bentrok [antara Piala Sudirman dan Piala Thomas dan Uber] sih tidak mungkin," jelas Rudy, sapaan Bambang Roedyanto.
Lebih jauh, Rudy memperkirakan Piala Sudirman 2021 bisa saja mengadopsi protokol kesehatan dan sistem bubble Thailand saat menggelar tiga BWF World Tour leg Asia pada Januari lalu.
Baca Juga: Leo Rolly Carnando / Daniel Marthin Nyaman Bertandem di Sektor Ganda Putra
Meski demikian, Rudy mengaku belum mendapat kejelasan soal itu. Informasi yang baru diterimanya adalah bahwa Piala Sudirman 2021 benar-benar mengalami penundaan.