Infografis
Suara.com - Shesar Hiren Rhustavito jadi satu-satunya wakil tunggal putra Indonesia yang dikirim ke ajang Swiss Open 2021. Pelatih pun memintanya untuk bisa lolos minimal ke semifinal.
Swiss Open 2021 merupakan ajang BWF World Tour level Super 300. Turnamen itu bakal berlangsung di Basel pada 2 hingga 7 Maret mendatang.
Hendry Saputra selaku pelatih melihat Shesar butuh banyak peningkatan merujuk hasil yang diraih saat berlaga di turnamen leg Asia pada Januari lalu.
Dalam dua turnamen yakni Yonex Thailand Open dan Toyota Thailand Open, Shesar masing-masing harus terhenti di babak 16 besar.
Baca Juga: German Open Batal, Hafiz/Gloria Diminta Maksimal di Swiss Open
Di Yonex Thailand Open, langkah tunggal putra peringkat 19 dunia itu dihentikan wakil China Taipei, Chou Tien Chen dengan skor 16-21, 19-21.
Sementara di Toyota Thailand Open, pemain jebolan klub PB Djarum itu dibungkam wakil Denmark yang baru-baru ini viral karena mendapat hadiah Indomie dari Direktur Indofood, Axton Salim.
"Persiapan setelah pulang dari Thailand, kalau melihat hasil main Vito, dari teknik pukulan atau stroke-nya harus lebih mantap lagi. Jadi lebih fokus untuk penerapan cara bermain dan stroke-nya yang tepat," ujar Hendry.
"Kami harapkan semaksimal mungkin. Target Vito bisa masuk di semifinal," tambahnya dalam rilis yang diterima Suara.com, Kamis (18/2/2021).
Shesar saat ini duduk di peringkat ke-14 pada klasemen kualifikasi Olimpiade (Race to Tokyo). Kemungkinan dia lolos ke pesta olahraga empat tahunan itu amat tipis lantaran Indonesia memiliki dua wakil yang punya ranking lebih tinggi darinya.
Baca Juga: Posisi Hafiz/Gloria di Kualifikasi Olimpiade Tokyo Belum Aman
Olimpiade Tokyo hanya akan meloloskan dua wakil tunggal putra dari setiap negara apabila keduanya mampu bertahan di peringkat 16 besar.
Dua tunggal putra Merah Putih yang memiliki rangking Race to Tokyo di atas Vito adalah Jonatan Christie (7) dan Anthony Sinisuka Ginting (4).
