Infografis
Suara.com - Perseteruan Valentino Rossi dan Marc Marquez di ajang MotoGP memang menarik perhatian publik. Bahkan momen-momen perseteruan mereka masih diingat para fans.
Hal yang paling diingat oleh para fans atau penikmat MotoGP ketika mereka beradu di Sirkuit Sepang, Malaysia beberapa waktu silam.
Kedua pembalap ini sempat melakukan aksi sengol-senggolan. Puncaknya Marc Marquez yang dijatuhkan oleh Valentino Rossi pada lap ke-7.
Marc Marquez pun tersungkur, sedangkan Valentino Rossi melesat di urutan ketiga.
Baca Juga: Sah! Honda Bakal Terus Balapan di MotoGP Hingga 5 Tahun ke Depan
Meski begitu, FIM dan Dorna Sports menghukum Valentino Rossi saat itu, harus start balapan paling belakang saat MotoGP Valencia.
Hal ini pun membuat The Doctor mengingat momen tersebut di pikirannya.
![Pebalap Movistar Yamaha, Valentino Rossi, tengah melihat pesaing dari tim Repsol Honda, Marc Marquez, saat sesi kualifikasi MotoGP Italia di Sirkuit Mugello, Sabtu (2/6/2018). [AFP/Filippo Monteforte]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2018/06/21/68399-valentino-rossi-dan-marc-marquez.jpg)
"Ketika saya mengingat kembali hari-hari itu, saya memiliki perasaan yang sama seperti saat itu." ucap Valentino Rossi dikutip dari Marca.
"Sepertinya sulit bagi saya bahwa mereka bisa berubah," tandas Rossi.
Meski rasa dendam masih ada di benak Valentino Rossi, namun dirinya tetap merasa iba dengan kondisi Marc Marquez saat ini.
Baca Juga: Kisah Pol Espargaro, Dulu Musuh Marc Marquez, Sekarang Jadi Rekan Setim
"Saya sangat prihatin dia tak bisa balapan. Jika dia kembali, apa dia akan sekuat dulu? Saat ini tak seorang pun tahu, bahkan dia sendiri" ujar The Doctor.
