Suara.com - Di tengah pandemi virus Corona, dunia tinju internasional tetap menggeliat. Bahkan, pamor olahraga adu jotos ini seakan kembali semarak dengan hadirnya para veteran.
Ya, para mantan petinju hebat di masanya memilih kembali naik ring, dengan tujuan bukan hanya pamer kekuatan melainkan dengan niat mulia yakni mengumpulkan dana amal di tengah tahun yang sulit.
Dua diantara petinju yang kembali mentas setelah sekian lama pensiun adalah Mike Tyson dan Roy Jones Jr. Keduanya menggelar pertarungan ekshibisi di Staples Center, Los Angeles, Amerika Serikat pada 29 November lalu.
Selain kembalinya para veteran, tinju dunia juga menghadirikan banyak pertarungan seru sepanjang tahun. Berikut momen-momen penting tinju dunia di 2020 yang dirangkum Suara.com dari berbagai sumber.
Baca Juga: Tahun Depan, Manny Pacquiao Bidik Dua Pertarungan Tinju
Sempat hilang, sarung tinju Muhammad Ali Ditemukan
Tahun 2020 dibuka oleh berita menggembiarakan. Setelah sempat hilang dicuri pada akhir 2019, sarung tinju milik petarung legendaris, Muhammad Ali berhasil ditemukan.
Sarung tinju itu ditemukan kepolisian Kota Cairns, Australia. Sebelumnya seorang warga asal Mackay, utara Queensland, 700 km dari Cairns, melaporkan telah kehilangan sarung tinju yang telah ditandantangani Ali.
Benda bernilai 8 ribu dolar Australia (sekitar Rp 75,8 juta) itu dicuri setelah pelaku menghancurkan kotak kaca yang melindungi sarung tinju tersebut.
Penemuan oleh seorang Polisi Senior Cairns Andrew Green tersebut bisa dibilang tidak disengaja.
Baca Juga: Cristiano Ronaldo Lebih Suka Tonton Tinju dan UFC daripada Sepak Bola
Green saat itu tengah menggeledah sebuah rumah di Cairns untuk menyelidiki kasus pencurian lainnya yang diduga dilakukan bocah berusia 14 tahun.
"Saya sedang mencari pelaku dan pergi ke sebuah rumah mencari bocah tersebut. Saya perhatikan ada satu sarung tangan di rak di kamarnya," kata Green, dikutip dari Brisbane Times, Jumat, 10 Januari lalu.
"Tampaknya agak tak biasa dan itulah alasan mengapa saya memperhatikannya lagi."
"Saya ingat pernah membaca laporan bahwa ada sarung tangan mahal yang hilang dari daerah Mackay dan mungkin ada di Cairns."
"Saya menyadari sarung tangan yang ditemukan itu sangat bernilai. Jadi saya segera mengambilnya," beber Green.
Daud Yordan batal bertarung di Singapura
Petinju kenamaan Indonesia Daud Yordan batal tampil dalam duel perebutan gelar di Marina Bay, Singapura. Semula duel ini direncanakan berlangsung pertengahan April 2020.
Presiden Direktur Mahkota Promotion Gustiantira Alandy—promotor Daud Yordan—menjelaskan wabah virus Corona jadi alasan utama pertarungan Daud melawan petinju Jepang ditunda hingga waktu yang belum ditentukan.
"Rencananya kan pertengahan April, tapi kemarin kami mendapat kabar dari pihak Singapura bahwa pemerintah di sana tak mengizinkan adanya event besar lantaran adanya wabah virus Corona," ujar Tira saat dihubungi Suara.com, 18 Februari lalu.
Tira menjelaskan, duel Daud Yordan di Singapura sejatinya bakal memperebutkan gelar dari badan tinju dunia WBO.
Duel Deontay Wilder vs Tyson Fury jilid II
Duel perebutan sabuk juara dunia kelas berat WBC antara Deontay Wilder vs Tyson Fury jilid II jadi pembuka tahun 2020 yang amat epik bagi dunia tinju internasional.
Duel Wilder vs Fury berlangsung di MGM Grand Garden Arena, Las Vegas, 23 Februari lalu.
Pertarungan antara dua 'raksasa' ini begitu dinantikan sampai-sampai memecahkan rekor pendapatan tiket tinju kelas berat sepanjang masa.
ESP melaporkan dana yang terkumpul dari tiket penjualan Wilder vs Fury mencapai 16,9 juta dolar AS atau sekitar Rp 235,4 miliar.
Jumlah dana yang terkumpul itu melampaui rekor sebelumnya yakni duel perebutan gelar juara dunia kelas berat antara Lennox Lewis vs Evander Holyfield pada 1999.
Saat itu, penyelenggara berhasil mengantongi pendapatan dari hasil penjualan tiket Lewis vs Holyfield hingga mencapai 16,8 juta dolar AS atau sekitar Rp 234,6 miliar.
Pertarungan Wilder vs Fury sendiri berakhir untuk kemenangan The Gypsy King. Wilder selaku pemegang sabuk tak kuasa menahan gempuran petinju asal Britania Raya tersebut.
Wilder menyerah dari Fury dengan status technical knockout (TKO) di saat ronde ketujuh tersisa 1 menit 20 detik. Kala itu, Fury membombardir Wilder hingga telinganya berdarah.
Bintang tinju dunia ditangkap karena mabuk
Bintang tinju dunia Adrien Broner ditangkap kepolisian Miami, Amerika Serikat pada 13 Maret 2020.
Penangkapan yang terjadi sekitar pukul 8.45 malam waktu setempat, lantaran Broner diketahui berkendara dalam keadaan mabuk (DUI/Driving Under Influence).
Petugas langsung menahan petinju 30 tahun dengan dakwaan DUI itu setelah bangun cukup lama setelah mengambil gelas mug yang terjatuh.
Ini bukanlah kali pertama Adrien Broner berurusan dengan hukum. Ia sebelumnya dituduh melakukan pelecehan seksual terhadap banyak perempuan.
Alexander Povetkin pukul KO Dillian Whyte
Petinju veteran Rusia Alexander Povetkin mematahkan semangat berkobar dari juara dunia kelas berat interim WBC Dillian Whyte.
Dalam pertarungan di Matchroom Fight Camp, Brentwood, Essex, Inggris, 23 Agustus lalu, dia menganvaskan Whyte dengan status KO pada ronde kelima.
Povetkin yang sudah berusia 40 tahun secara luar biasa menghancurkan Dillian Whyte dengan pukulan upercut tangan kiri yang begitu keras.
Saking kencangnya pukulan Povetkin, Dillian Whyte tak hanya tesungkur. Dia jatuh dan bahkan sempat kehilangan kesadaran.
Mike Tyson ngobrol bareng eks Menteri Susi Pudjiastuti
Legenda tinju dunia Mike Tyson 'bertemu' secara virtual dengan eks Menteri Menteri Kelautan dan Perikanan RI, Susi Pudjiastuti pada 2 Oktober 2020.
Dalam program acara "Life Lessons From The Champ" yang disiarkan Mola TV, Tyson mengisahkan banyak hal tentang hidupnya, termasuk saat-saat sulit dipenjara.
Ya, Mike Tyson yang merupakan salah satu petinju kelas berat paling hebat dalam sejarah, sempat berada di titik terendah kehidupan.
Gemerlapnya hidup sebagai petinju, membuat pria berjuluk Iron Mike sempat gelap mata. Banyak uang menjadikan perilakunya tak terkendali, dari mulai menggunakan obat-obatan hingga seks bebas.
"Itu bukanlah hal yang baik untuk dibicarakan. Kehidupan di penjara itu sangat membosankan," kata Mike Tyson menjawab pertanyaan Susi Pudjiastuti.
"Anda kehilangan kebebasan, anda dikunci 24 jam di dalam. Itu sangat tidak menyenangkan," tambahnya.
Teofimo Lopez jadi juara dunia sejati
Petinju Amerika Serikat, Teofimo Lopez berhasil menjadi juara dunia sejati kelas ringan di usianya yang masih terbilang muda, 23 tahun pada 18 Oktober lalu.
Dia berhasil menorehkan prestasi itu setelah mengalahkan superstar tinju asal Ukraina Vasyl Lomachenko dengan status menang angka mutlak.
Tiga juri memberikan angka kemenangan untuk Teofimo Lopez. Rinciannya dengan skor 116-112, 117-111, dan 119-109.
Mike Tyson kembali naik ring, lawan Roy Jones Jr
Mike Tyson yang sudah pensiun pada 2005 kembali memutuskan untuk naik ring lagi. Dia tampil dalam pertarungan ekshibisi delapan ronde menghadapi veteran tinju Roy Jones Jr.
Duel yang bertujuan untuk menggalang dana sosial itu tersaji di Staples Center, Los Angeles, Amerika Serikat pada 29 November lalu. Pertarungan itu rampung tanpa pemenang.
Dalam usianya yang sudah 54 tahun, Tyson tampil agresif, cepat, dan lebih banyak mengayunkan pukulan ke arah badan Jones.
Sedangkan Jones (51) sesekali memukul kemudian menghindar atau merangkul Tyson di masing-masing ronde yang berdurasi dua menit itu.
Melawan Roy Jones Jr menjadi pertarungan perdana Mike Tyson sejak kali terakhir naik ring pada 2005 silam. Saat itu Tyson kalah dari Kevin McBride, untuk kemudian pensiun dari dunia tinju.
Sementara bagi Roy Jones Jr, ini merupakan kali pertama dia kembali naik ring dalam dua tahun terakhir. Pertarungan terakhirnya di ring tinju adalah pada 2018.
Anthony Joshua vs Kubrat Pulev
Petinju kenamaan asal Britania Raya, Anthony Joshua menang KO atas Kubrat Pulev dalam pertarungan di Wembley Arena, London, pada 12 November lalu.
Hasil itu membuat Joshua berhasil mempertahankan gelar juara dunia kelas berat WBA (Super), IBF, WBO, dan IBO.
Pertarungan yang diwarnai adu jotos cepat ini dimenangkan Anthony Joshua pada ronde kesembilan.
Sebelum menganvaskan lawannya, Joshua memang terlihat begitu dominan di atas ring. Pulev bahkan berhasil dia jatuhkan dengan uppercut di ronde ketiga.
Namun, petinju asal Bulgaria itu masih mampu bangkit sebelum hitungan kesepuluh wasit dan pertarungan kembali dilanjutkan.
Pulev terus terpojok pasca momen terjatuh di ronde ketiga. Puncaknya terjadi di ronde kesembilan saat pukulan kanan Joshua telak mengenai wajah Pulev hingga terkapar dan tak mampu bangkit lagi.
Ini adalah kali pertama Anthony Joshua mempertahankan sabut juara dunia kelas berat WBA (Super), IBF, WBO, dan IBO selepas merebutnya dari tangan Andny Ruiz Jr.
Prospek pertarungan Anthony Johsua vs Tyson Fury
Kemenangan atas Kubrat Pulev 12 Desember lalu membuat Anthony Joshua semakin dekat untuk bertarung dengan pemegang sabuk juara dunia kelas berat WBC Tyson Fury.
Namun, sebelum duel perebutan gelar juara dunia kelas berat tak terbantahkan (undisputed champion) itu terelaisasi, kedua petinju dijadwalkan menghadapi lawan-lawan lain terlebih dulu.
Sebelum menghadapi Tyson Fury yang direncanakan berlangsung awal tahun depan, Johsua dijadwalkan harus menjalani duel mandatory (wajib) menghadapi Usyk untuk mempertahankan sabuk juara dunia WBO.
Sementara Tyson Fury juga dinanti agenda duel jilid III menghadapi Deontay Wilder yang pada Februari 2020 lalu berhasil dia taklukan dalam pertarungan perebutan gelar juara dunia kelas berat WBC.
Terkait 'batu sandungan' itu, promotor Joshua, Eddie Hearn sempat mengatakan bahwa dia punya tugas untuk membuat duel besar antara kliennya dan Tyson Fury teralisasi, bahkan jika tidak ada sabuk yang diperebutkan sekalipun.