Suara.com - Valentino Rossi di musim depan sudah tak membela tim pabrikan Yamaha MotoGP. Ia bakal membela tim satelit, Petronas Yamaha SRT.
Meski turun kasta, ternyata The Doctor justru mendapat keuntungan bergabung dengan tim satelit Petronas Yamaha SRT.
Hal ini diungkapkan sendiri oleh bos Yamaha, Lin Jarvis. Ia menilai kalau pembalap bernomor 46 bakal menikmati balapan tanpa ada tekanan berlebih.
"Valentino akan lebih santai karena tidak terlalu banyak melakukan tes, jadi lebih fokus ke balapan. Tapi semua bergantung dari motivasinya," ujar Lin Jarvis dilansir dari Corsedimoto.
Baca Juga: Kaleidoskop MotoGP 2020: Absennya Marquez Lahirkan Juara-juara Baru
Dalam tiap pekannya, pembalap tim pabrikan biasanya banyak mencoba part motor baru. Part baru tak selalu berhasil dan itu harus dites oleh pembalap tim pabrikan.
Sementara pembalap tim satelit biasanya tidak akan terlalu disibukkan oleh pengetesan seperti itu. Dan jika suatu part sudah sukses, barulah tim satelit akan memakainya untuk upgrade motornya.
Jadi, Valentino Rossi bakal serasa rileks tanpa beban dengan bergabungnya ke Petronas Yamaha SRT.