Suara.com - Tim Mercedes memberi tenggat hingga tes pramusim F1 2021 bagi Lewis Hamilton untuk memperpanjang kontraknya. Bos tim Mercedes Toto Wolff yakin juara dunia tujuh kali itu akan tetap bersama mereka musim depan.
Hamilton, yang telah merebut gelar juara dunia ketujuhnya musim ini dan menjadi pebalap tersukses dalam sejarah Formula 1, bakal habis kontraknya dengan Mercedes akhir tahun ini, sebagaimana dilansir dari Antara.
"Jika kalian mengacu kenapa kami belum menandatangani kontrak, alasannya sederhana. Kami memprioritaskan menyelesaikan kejuaraan ini dan tidak teralihkan perhatiannya dengan diskusi yang terkadang sulit," kata Wollf.
"Kemudian COVID menyerang. Itu telah sedikit menunda kami tapi kami tidak khawatir dalam menyelesaikannya. Cepat atau lambat itu harus segera dilakukan, paling lambat sebelum kami menjalani tes."
Baca Juga: Gantikan Kvyat, Yuki Tsunoda Debut di F1 Tahun Depan bersama AlphaTauri
Hal itu diungkapkan Wolff setelah pada Jumat Mercedes mengumumkan rencana menjual sepertiga saham tim mereka di F1 kepada perusahaan petrokimia Ineos demi mencapai kesetaraan kepemilikan bersama Daimler dan Wolff.
Sebagai dampak dari kesepakatan itu,, Wolff, yang dipertanyakan kelanjutan karirnya di Mercedes, bakal meneruskan perannya sebagai chief executive dan kepala tim untuk tiga tahun ke depan.
Hamilton, yang menikmatik karirnya di bawah kepemimpinan Wolff, memuji perkembangan itu dan berharap bisa memulai negosiasi kontrak dalam beberapa hari ke depan.
Pebalap asal Inggris itu dilaporkan kurang lebih menerima gaji 40 juta poundsterling (sekira 763,5 milyar rupiah) setiap tahun.
Dia berencana memulai pembicaraan terkait kontrak baru jelang tiga seri beruntun di Timur Tengah namun malah terjangkit COVID-19 yang memaksanya melewatkan satu balapan di Bahrain.
Baca Juga: Sir Frank Williams Jalani Perawatan di Rumah Sakit
"Kami belum memulai pembicaraan," kata Hamilton. "Toto dan saya berencana melakukan itu dalam beberapa hari ke depan."
Sesi tes pramusim F1 akan dimulai awal Maret tahun depan, dengan balapan pembuka dijadwalkan digelar di Melbourne lebih larut di bulan yang sama.