Kabar itu akhirnya dikonfirmasi hari ini dengan kemitraan baru untuk tiga musim ke depan.
Dimas, yang ditemui di acara peluncuran MRTI di Jakarta awal bulan lalu, mengatakan telah mempersiapkan fisik dan mental untuk kembali lagi ke Moto2.
"Sekarang saya lebih fokus ke persiapan. Yang pasti senang dan menantang sekali apalagi sekarang bersama tim Indonesia. Kami lebih semangat untuk membawa tim ini. Fisik dan mental saya siapkan terus menerus," kata pebalap 28 tahun kelahiran Depok, Jawa Barat itu.
"Tahun ini saya sempat off. Yang pasti bagaimana mengembalikan perasaan dan cepat adaptasi karena tahun ini akan banyak, seperti ganti ban baru atau pemutakhiran data, itu yang harus cepat diadaptasikan," kata Dimas menambahkan.
Sementara itu, setelah absen di Indonesia selama 23 tahun, gelaran MotoGP diproyeksikan kembali digelar di Tanah Air pada tahun depan di sirkuit Mandalika yang sedang dalam tahap pembangunan di Lombok, Nusa Tenggara Barat.
Di tengah ketidakpastian karena ancaman COVID-19, MotoGP pada awal bulan lalu telah mengeluarkan kalender provisional yang terdiri atas 20 balapan yang digelar dari Maret hingga November.
Belum pasti kapan tanggal Indonesia menjadi tuan rumah Grand Prix mengingat Sirkuit Mandalika saat ini berada di dalam daftar cadangan bersama Sirkuit Algarve di Portugal dan Igora di Rusia.
Kalender provisional itu kemungkinan besar masih bisa berubah karena situasi pandemi yang tidak menentu.
Baca Juga: Top 5 Sport Sepekan: Morbidelli Bawa Hyundai di Seri Terakhir WRC 2020