Bos Suzuki Ungkap Perbedaan Valentino Rossi dan Joan Mir

Kamis, 19 November 2020 | 17:31 WIB
Bos Suzuki Ungkap Perbedaan Valentino Rossi dan Joan Mir
Pebalap Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi, memacu motornya pada balapan MotoGP Thailand di Sirkuit Buriram, Minggu (6/10/2019). Dibuntuti duo rider Suzuki Ecstar, Joan Mir dan Alex Rins. [AFP/Lillian Suwanrumpha]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Tim Suzuki tengah riang gembira setelah memastikan salah satu pembalap mereka, Joan Mir, meraih gelar juara dunia MotoGP 2020.

Apalagi bos Suzuki Ecstar, Davide Brivio, mengatakan ini pengalaman yang cukup berkesan untuk tim. Ia pun tak lepas dari sorotan media karena keberhasilan membawa tim Suzuki meraih gelar juara kali ini.

Sosok Brivio memang dikenal dengan tangan dinginnya. Ia pernah bekerja sama dengan sejumlah pembalap yang berhasil meraih juara dunia, salah satunya Valentino Rossi.

Lalu, ia pun membandingkan sosok antara Rossi dan Joan Mir yang sama-sama sukses di MotoGP. Untuk Rossi, Brivio merasa dia sudah punya modal besar untuk menjadi sukses saat bekerja sama.

Baca Juga: Kesal Yamaha Tak Kunjung Kompetitif, Begini kata Valentino Rossi

Pebalap Monster Energy Yamaha Valentino Rossi beraksi di sesi latihan bebas MotoGP Prancis di Sirkuit Le Mans, Jumat (9/10/2020). [AFP]
Pebalap Monster Energy Yamaha Valentino Rossi beraksi di sesi latihan bebas MotoGP Prancis di Sirkuit Le Mans, Jumat (9/10/2020). [AFP]

Sebab, saat datang ke Yamaha, pembalap bernomor 46 itu sudah merebut gelar juara di beberapa kelas. Jadi, Brivio merasa tak sulit untuk membentuk Rossi menjadi pembalap sukses.

"Ketika bekerja dengan Valentino Rossi, dia sudah menjadi juara dunia lima kali. Jadi, dia sudah menjadi pembalap yang dewasa," ujar Brivio, dikutip dari Speedweek.

Berbeda dengan sosok Joan Mir yang tidak memiliki pengalaman besar seperti Rossi.

Pebalap Suzuki asal Spanyol Joan Mir saat melaju di MotoGP Italia di Mugello. Tiziana FABI / AFP
Pebalap Suzuki asal Spanyol Joan Mir saat melaju di MotoGP Italia di Mugello. Tiziana FABI / AFP

Selama berkarier di ajang Grand Prix, Mir baru merebut satu gelar juara, yakni Moto3 pada 2017.

Penampilan Mir di musim debutnya di kelas MotoGP sendiri diketahui tak berjalan mulus sehingga belum bisa merebut kepercayaan banyak orang.

Baca Juga: Joan Mir Tak Pernah Takut dengan Hegemoni Marc Marquez

Seiring berjalannya waktu, Mir pun mampu menjawab keraguan publik. Di tahun kedua, ia akhirnya pun mampu menjuarai MotoGP.

"Joan Mir datang kepada kami sebagai rookie, tapi yang pasti Joan punya tekad yang kuat," tutur Brivio.

Lalu, siapakah sosok yang terbaik diantara kedua pembalap tersebut?

"Saya rasa sulit untuk membandingkan karena dengan Joan ini adalah permulaan. Kami harus melihat di masa depan, mungkin butuh waktu hingga empat tahun untuk mendapatkan pembalap yang matang sepenuhnya," pungkas Brivio.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI