Infografis
Suara.com - Sempat moncer di awal-awal koompetisi MotoGP musim ini, Fabio Quartararo kini menjadi sorotan usai penurunan performa yang membuatnya kehilangan posisi puncak klasemen.
Tak cuma itu, ironisnya sang pemuncak klasemen Joan Mir justru belum pernah sekalipun menang di musim ini, walaupun pembalap Suzuki tersebut leih konsisten masuk podium.
Dilansir dari Crash (28/10/2020), Quartararo mengatakan bahwa ia mengalami kesulitan di faktor ban jika dibanding dengan sesama pemmbalap Yamaha lainnya.
"Kurang lebih kami memiliki motor yang sama dengan kompn ban yang sama. Untuk urusan gaya balap, Franco melakukannya dengan sangat baik. Tapi kami harus tahu kenapa kami lambat di balapan itu," tutur pembalap Prancis tersebut.
Baca Juga: Makin 'Seram', Begini Wujud dari Yamaha MT-09 Versi Terbaru
"Bahkan semenjak di pekan pertama di Aragon Franco sangat konsisten dan dia membuat perkembangan, namun kami tak konsisten," imbuhnya.
![Pebalap Petronas Yamaha Fabio Quartararo sukses merebut pole position GP Aragon, Sabtu (17/10/2020). [AFP]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2020/10/17/25051-fabio-quartararo.jpg)
Ia juga merasa bahwa anjlognya performa Yamaha ini juga dirasakan oleh calon rekan setimnya, Maverick Vinales.
"Begitu juga dengan Maverick, di pekan pertama Aragon ia cukup cepat namun ia berada di urutan empat. Dan sekarang dia hanya lebih cepat setengah detik dari saya," ungkap pembalap Petronas Yamaha tersebut.
"Ini sulit dipahami, sebab Franco selalu berkembang jika balapan dua kali di lintasan yang sama, namun tidak dengan kami," pungkasnya.
Baca Juga: Suzuki GSX-R150 MotoGP 2020 Edition Hadirkan Warna Legenda Isle of Man TT
