Suara.com - Pebalap Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi sudah merasa 'gatal' untuk kembali ke lintasan balap MotoGP. Dia makin gelisah setelah Yamaha tampil cepat di Sirkuit MotorLand Aragon, Spanyol pada akhir pekan lalu.
Rider gaek 41 tahun itu kini masih menjalani isolasi mandiri di rumahnya di Tavullia, Italia, usai positif terinfeksi virus Corona jelang MotoGP Aragon yang merupakan seri lanjutan MotoGP 2020.
Akibatnya, Rossi dipastikan absen pada balapan tersebut. Dia juga tak akan ambil bagian dalam MotoGP Teruel yang juga akan berlangsung di MotorLand Aragon akhir pekan ini.
Melihat hasil MotoGP Aragon, di mana Yamaha mampu tampil kencang kendati para pebalapnya gagal meraih podium, membuat Rossi tak sabar kembali ke lintasan.
Baca Juga: MotoGP Teruel: Bakal Hadir Juara Baru Lagi ?
“Menyaksikan motor Yamaha bisa melesat lebih cepat rasanya seperti menusuk luka saya dengan sebuah pisau," kata Rossi dikutip dari Motosan.
“Saya sebenarnya telah melakukannya dengan baik saat tampil di Barcelona dan Le Mans, jadi hal itu membuat lebih sulit untuk tinggal di rumah," keluhnya.
Di MotoGP Aragon, tiga rider Yamaha (tim pabrikan dan satelit) yakni Maverick Vinales, Franco Morbidelli dan Fabio Quartararo mampu tampil cepat di sesi latihan bebas dan kualifikasi. Quartararo bahkan berhasil merebut pole position.
Namun, performa tiga rider tim garpu tala di kualifikasi tak berbanding lurus saat balapan sesungguhnya. Tak ada satu pun dari mereka yang berhasil meraih podium.
Vinales menduduki peringkat keempat, Morbidelli dua strip di bawahnya, sementara Quartararo terseok-seok di peringkat ke-18.
Baca Juga: Lebih Konsisten, Andrea Dovizioso Waspadai Joan Mir ketimbang Quartararo