Bottas Butuh Keajaiban dalam Persaingan Juara Dunia F1 2020 Kontra Hamilton

Rully Fauzi Suara.Com
Senin, 12 Oktober 2020 | 20:30 WIB
Bottas Butuh Keajaiban dalam Persaingan Juara Dunia F1 2020 Kontra Hamilton
Pebalap Mercedes, Valtteri Bottas (kanan). [WOLFGANG RATTAY / POOL / AFP]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Valtteri Bottas merasa dirinya butuh keajaiban untuk bertarung memperebutkan gelar juara dunia F1 2020 setelah jarak dengan sang rekan setim, Lewis Hamilton semakin lebar. Ini setelah Bottas gagal finis di F1 GP Eifel yang dihelat di Nurburgring, Minggu (11/10/2020) malam WIB.

Bottas tiba di Nurburg, Jerman dengan bekal kemenangan F1 GP Rusia 2020 yang diraih dua pekan sebelumnya, namun gagal mengulangi kesuksesannya dalam F1 GP Eifel setelah masalah power unit memaksanya memarkirkan mobilnya di garasi lebih awal.

Bottas mengawali balapan dari pole position, namun kesalahannya di Tikungan 1 di lap ke-13 memberi jalan bagi Hamilton untuk memimpin lomba.

Bottas melorot ke peringkat ketiga setelah Max Verstappen, dan melaporkan hilangnya tenaga ketika periode virtual safety car selama lima putaran berikutnya, lantas kemudian terpaksa menyudahi balapan di pit.

Baca Juga: Manchester United Intens Kontak Pochettino, Siap Tendang Solskjaer

"Ini mengecewakan tentunya, sangat-sangat mengecewakan," keluh Bottas seperti dikutip laman resmi F1.

"Saya mendapati ban terkunci sebelum itu, tapi saya masih punya peluang untuk juara (dunia F1 2020) karena itu membuat saya menjalani dua pemberhentian cukup dini dan saya kira itu strategi terbaik."

"Namun kemudian datanglah masalah mesin dan saya tidak bisa mempercayainya!" tutur pebalap Finlandia itu pasrah.

Tanpa poin di Jerman berarti Bottas kini berjarak 69 poin di belakang Hamilton yang kukuh memuncaki klasemen sementara pebalap F1 2020, hampir poin penuh dari tiga balapan, dengan enam balapan tersisa dalam kalender musim ini.

"Saya tahu jarak poin dengan Lewis sekarang sangat besar, jadi saya akan benar-benar butuh keajaiban. Tapi seperti biasa, tidak ada gunanya menyerah. Saya harus tetap memberikan yang terbaik dan terus mencoba," celoteh Bottas.

Baca Juga: Bersama Haaland dan Odegaard, Masa Depan Timnas Norwegia Sangat Cerah

Bottas pun menolak mengibarkan bendera putih dan akan fokus pada setiap balapan berikutnya, dimulai dari F1 GP Portugal yang akan dihelat dalam dua pekan mendatang.

"Saya kira itu cara pandang terbaik, tidak ada untungnya sekarang untuk terus-terusan menghitung poin untuk Lewis karena jaraknya cukup besar," ujar Bottas.

"Saya hanya perlu memasang target untuk setiap akhir pekan balapan dan kemudian melakukan apapun untuk meraih itu," tandas driver berusia 31 tahun itu.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI