Suara.com - Pebalap tim Petronas Yamaha SRT Fabio Quartararo siap memenangkan balapan kandang di Sirkuit Le Mans, Prancis, akhir pekan ini demi mempertahankan posisi pemimpin klasemen sementara MotoGP musim 2020.
Quartararo sedang dalam tren positif setelah menjuarai Grand Prix ketiganya di Catalunya, Barcelona, 27 September lalu. Hasil ini menempatkan pebalap 21 tahun itu kembali di puncak klasemen.
Dengan enam balapan tersisa, dia kini unggul delapan poin dari pebalap Suzuki Joan Mir. Dia semakin termotivasi meraih kemenangan keempatnya pada satu-satunya Grand Prix yang akan diadakan di Prancis musim ini.
“Grand Prix ini selalu istimewa karena tidak seperti di Spanyol atau Italia yang biasanya menggelar beberapa seri balapan,” kata Quartararo seperti dikutip Antara dari AFP, Kamis (8/10/2020).

“Kami (GP Prancis) hanya punya satu seri jadi Anda harus benar-benar menikmatinya. Dan saya berniat melakukannya pekan ini.”
Motivasi Quartararo akan bertambah mengingat balapan Le Mans terbuka untuk penggemar, meski terbatas. Hanya 5.000 penonton yang bakal diizinkan masuk sirkuit.
“Kami beruntung bisa mempertahankan GP ini. Kami akan sangat merindukan kehadiran penonton, tetapi kami mengerti bahwa banyak balapan di sejumlah negara telah dibatalkan. Jadi saya pikir kami harus senang kami masih bisa menggelar GP Prancis,” kata dia.
GP Prancis akan menjadi sangat penting bagi pebalap Prancis itu. Selain berada di kandang sendiri, jarak poin dengan rival terdekatnya, Mir cukup dekat, hanya delapan poin.

Namun jika melihat catatan kemenangan keduanya, Quartararo lebih diunggulkan karena telah memenangi tiga balapan musim ini. Sedangkan pebalap Spanyol Joan Mir sama sekali belum pernah meraih podium pertama.
Baca Juga: Disuruh Pilih Valentino Rossi atau Marc Marquez, Begini Kata Quartararo
Meski demikian, Mir bisa dikatakan sebagai acaman bagi Quartararo. Terlebih pebalap yang menjalani tahun keduanya di MotoGP itu tampil konsisten pada lima balapan terakhir dengan meraih empat kali podium.