Suara.com - Pengurus Pusat Persatuan Lawn Tennis Indonesia (PP Pelti) bakal rutin menggelar swab test kepada seluruh atlet. Hal itu guna mengantisipasi penyebaran virus Corona di lingkup pemusatan latihan nasional (Pelatnas).
Selama ini, PP Pelti memang rutin menerapkan protokol kesehatan pada seluruh atlet dan ofisial tim. Namun, untuk urusan tes virus Corona masih sebatas metode rapid.
Kini, di tengah melonjaknya kasus infeksi virus Corona di Indonesia, terkhusus Jakarta, PP Pelti mengatakan bakal rutin menggelar swab test terhadap penghuni pelatnas.
Swab test pertama dijalani Aldila Sutjiadi dan kawan-kawan pada Rabu (23/9/2020). Tes itu dilakukan terhadap manajer, tiga pelatih, 10 atlet, dan beberapa ofisial lainnya.
Baca Juga: Awasi Penggunaan Anggaran, Kemenpora Sidak Pelatnas Atletik dan Tenis
"Ini swab test pertama yang kami lakukan. Sebelumnya kami melakukan rapid test," kata Wakil Ketua Umum PP Pelti, Sutikno Muliadi, yang juga manajer pelatnas tenis, dalam rilis yang diterima Suara.com.
"Sesuai aturan federasi setiap 14 hari swab. Jadi nanti akan kami terapkan," tambahnya.
Selain bakal rutin mengecek kondisi kesehatan atlet, Pp Pelti juga menegaskan telah dan akan selalu menerapkan protokol kesehatan ketat selama menjalani latihan di tengah pandemi.
"Menggunakan hand sanitizer, cek suhu tubuh, kemudian sarapan di ruangan khusus yang telah disiapkan," kata pelatih timnas tenis Deddy Tedjamukti.
"Setelah itu pemanasan dan latihan. Sementara siang hari akan ada catering. Ini dilakukan setiap hari dalam agenda latihan," tambahnya.
Baca Juga: Hari Olahraga Nasional, Yuk Main Tenis untuk Tingkatkan Harapan Hidup