Suara.com - Melati Daeva Oktavianti berkelakar bahwa dia kebingungan untuk mencari partner bertanding. Pasalnya, Praveen Jordan terlihat takut untuk ikut turnamen di tengah pandemi Covid-19.
Praveen / Melati dan pebulutangkis Indonesia lainnya memang telah memutuskan untuk tidak berpartisipasi di tur Eropa, termasuk Piala Thomas dan Uber 2020 yang akhirnya ditunda.
Melati mengaku paham dengan keputusan Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) yang menempatkan keselamatan atlet dan ofisial sebagai fokus utama.
Kini, PBSI masih mematangkan rencana terkait menurunkan atlet-atletnya di turnamen BWF World Tour seri Asia yakni Asia Open I, Asia Open II, dan BWF World Tour Finals 2020.
Baca Juga: Dampak Pandemi, Melati Daeva Prediksi Persaingan Tahun Depan Makin Ketat
Rencananya, tiga turnamen itu akan berlangsung di satu negara. Thailand digadang-gadang siap jadi tuan rumah di mana mereka menjamin protokol kesehatan dan keselamatan peserta.
Melati menyebut hingga kini masih tetap mempersiapkan diri, entah PBSI merestui atletnya ikut tur Asia atau tidak.
Namun, di sisi lain dia merasa kebingungan lantaran Praveen Jordan terlihat amat takut untuk mengikuti sisa turnamen 2020 akibat pandemi Covid-19.
"Dia lagi, dia parno sekali, tidak mau berangkat," kata Melati dengan nada bercanda, saat dihubungi Suara.com, Selasa (22/9/2020).
"Kalau dia tidak mau berangkat bagaimana, saya mau bagaimana, partner siapa? ha ha ha," tambah Melati.
Baca Juga: Takut Tak Bisa Pulang, Melati Daeva Ikhlas PBSI Batalkan Tur Eropa
BWF World Tour seri Asia dijadwalkan bergulir pada November 2020, yakni Asia Open I 2020 (10-15 November), Asia Open II 2020 (17-22 November), BWF World Tour Finals 2020 (25-28 November. Jadwal tersebut masih memungkinkan mengalami perubahan.