Suara.com - Jelang duel menghadapi Roy Jones Jr, legenda tinju kelas berat Mike Tyson mengaku untuk sementara berhenti merokok marijuana atau ganja. Hal itu jadi bentuk keseriusan Tyson jelang comeback.
Tyson merupakan eks petinju yang telah pensiun pada 2005. Namun, baru-baru ini pria yang kerap dijuluki Si Leher Beton itu memutuskan kembali naik ring.
Momen kembalinya Tyson ke arena yang sempat melambungkan namanya akan berlangsung 28 November mendatang. Duel dengan Roy Jones Jr itu merupakan pertarungan eksebisi delapan ronde.
Meski hanya akan menjalani duel eksibisi, Mike Tyson yang kini berusia 54 tahun, nyatanya tak main-main dalam menyambut ajang tersebut.
Baca Juga: Saat Mike Tyson Khusyuk Salat Berjamaah
Dia mengaku ingin mempersiapkan diri untuk bisa tampil dengan kondisi tubuh sebaik mungkin kala menghadapi Roy yang kini berusia 51 tahun.
Dilaporkan Talksport, Selasa (15/9/2020), Tyson bahkan telah menjalani terapi otot kejut listrik menjelang pertarungan sebagai salah satu dari banyak teknik modern untuk memastikan dia siap bertinju lagi.
Demi memperlihatkan keseriusan, baru-baru ini dia memutuskan untuk berhenti merokok ganja. Ganja sendiri merupakan barang yang familiar untuk Iron Mike.
Setelah pensiun, eks juara kelas berat yang tak terbantahkan itu meluncurkan perusahaan ganja miliknya sendiri, bernama Tyson Holistic Holdings dan Tyson Ranch.
Awal tahun ini dia mengungkapkan bahwa dia merokok dengan harga sekitar $ 40.000 per bulan, tetapi sekarang telah terhenti.
Baca Juga: Duel Mike Tyson vs Roy Jones Jr Ditunda, Pecinta Tinju Harap Bersabar
“Cukup banyak berhenti, ketika Anda melakukan hal seperti ini, itu semua tentang perubahan," kata Tyson saat menjadi narasumber di podcast Joe Rogan.
Lebih jauh, Mike Tyson mengaku tak terlalu berhasrat untuk kembali mengkonsumsi ganja. Menurutnya, yang bisa dia lakukan saat ini adalah mendisiplinkan diri.
“Dengar, kamu tidak bisa terus menjadi komedian jika tidak mengasah jiwa,” jelasnya Tyson kepada komentator UFC itu.
“Saya mengerti harus disiplin untuk barang ini. Yang tidak saya sukai adalah bahwa tanpa ganja saya menjadi jahat."
“Saya mungkin membentak istri atau anak saya, itu yang tidak saya suka," tandasnya.