Suara.com - Pebulutangkis tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie mengaku sudah mengantisipasi gaya permainan Anthony Sinisuka Ginting hingga menang 21-17, 17-21, 21-14 pada laga pembuka Simulasi Piala Thomas 2020 hari ini.
Pada pertandingan yang berlangsung di Pelatnas PBSI, Cipayung, Jakarta Timur itu, Jojo --sapaan akrab Jonatan-- memang tampil agresif sejak awal laga.
Namun meski berhasil menang, Jonatan sempat dibuat kewalahan oleh Anthony, terkhusus di game kedua saat dirinya kalah 17-21.
Di game penentuan, peraih medali emas Asian Games 2018 itu mampu mengawali laga dengan meyakinkan. Dia sempat unggul cukup jauh 9-2 dari Anthony sebelum memastikan kemenangan dengan 21-14.
Baca Juga: Tumbangkan Shesar, Chico Sumbang Poin Pertama Tim Harimau
Usai laga, Jonatan menjelaskan bahwa dirinya telah mempersiapkan diri untuk pertandingan ini. Dia juga telah mengantisipasi gaya main Anthony yang cenderung menyerang.
"Saya sudah persiapkan dari fisik maupun strategi, karena kalau sudah capek, beda lagi strateginya. Dari awal game sampai poin 11 adalah poin yang sangat penting. Tadi kami bermain cukup baik, saling jual beli serangan," kata Jonatan dalam rilis yang diterima Suara.com, Selasa (1/9/2020).
"Kita semua tahu Anthony punya serangan yang bagus dan pukulan mematikan. Kalau strategi, saya harus lebih siap defense-nya, kalau defense tembus, bikin Anthony percaya diri, lawannya malah nggak percaya diri," tukasnya.