Proliga Berharap Bantuan Swab Test dari Satgas Covid-19

Kamis, 13 Agustus 2020 | 17:23 WIB
Proliga Berharap Bantuan Swab Test dari Satgas Covid-19
Direktur Proliga, Hanny S. Surkatty, di Kantor PBVSI, Pancoran, Jakarta, Rabu (28/11/2018). [Suara.com/Arief Apriadi]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Direktur Proliga, Hanny S Surkatty berharap pemerintah dalam hal ini Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 bisa memberi bantuan swab test jelang kompetisi bergulir.

Proliga rencananya bakal kembali menjalankan kompetisi pada akhir Januari 2021. Tahun ini, liga bola voli terakbar di Indonesia itu harus berhenti akibat pandemi virus Corona.

Hanny mengungkapkan bantuan dari pemerintah akan sangat berarti bagi Proliga, mengingat harga swab test untuk mendeteksi virus Corona cukup mahal.

Dirut Proliga Hanny Sukartty (tengah), Ketua tim Jakarta BNI 46 Agus Imam Faisal (ketiga kanan) dan Pelatih tim putra Samsul Jaiz (kiri), Pelatih tim putri Walfridus Wahyu (kedua kiri), Kapten tim putra Dio Zulkifri (kanan) dan Kapten tim putri Megawati Hangnestri Pertiwi (kedua kanan) berfoto saat jumpa pers jelang Proliga 2020 Seri III Putaran ke Dua di Yogyakarta, Kamis (12/3/2020). [Antara/Andreas Fitri Atmoko]
Dirut Proliga Hanny Sukartty (tengah), Ketua tim Jakarta BNI 46 Agus Imam Faisal (ketiga kanan) dan Pelatih tim putra Samsul Jaiz (kiri), Pelatih tim putri Walfridus Wahyu (kedua kiri), Kapten tim putra Dio Zulkifri (kanan) dan Kapten tim putri Megawati Hangnestri Pertiwi (kedua kanan) berfoto saat jumpa pers jelang Proliga 2020 Seri III Putaran ke Dua di Yogyakarta, Kamis (12/3/2020). [Antara/Andreas Fitri Atmoko]

Sebelumnya, Satgas Covid-19 telah menjanjikan salah satu induk cabor, yakni PSSI terkait bantuan swab test jelang lanjutan Liga 1 dan 2, Oktober mendatang.

Baca Juga: Piala Thomas 2020: Herry IP Minta Indonesia Waspadai Malaysia

Pernyataan itu diungkapkan ketua Satgas Covid-19 Doni Monardo ketika bertemu ketua umum PSSI Mochamad Iriawan di Graha Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) beberapa waktu lalu.

"Kami berharap ada bantuan dari Gugus Tugas. Kalau tes swab itu lumayan mahal kan. Kami kurang lebih butuh sekitar antara 400 sampai 500 tes swab," kata Hanny Surkatty  saat dihubungi wartawan, Kamis (13/8/2020).

"Itu untuk satu pertandingan untuk seluruh pemain, ofisial, petugas lapangan, wasit. Itu pun tanpa penonton. Semoga beberapa bulan ke depan sudah ada tes swab yang lebih murah dan cepat."

Selain mengharapkan bantuan pemerintah, Proliga, kata Hanny juga tengah memantau alternatif lain dalam menjalankan tes Covid-19 jelang kompetisi.

Salah satu opsi yang dia harapkan bisa terlaksana adalah, menggunakan perangkat swab test instan, yang tengah dikembangkan beberapa negara.

Baca Juga: MotoGP Austria 2020: Fabio Quartararo Waspadai KTM

"Saya baca di referensi, di luar negeri sedang dikembangkan tes swab yang relatif cepat. Hanya 20 menit sudah ketahuan. Itu mempermudah. Mudah-mudahan beberapa bulan ke depan ada perkembangan," tandasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI