Jumlah Hadiah US Open 2020 Dipotong Lebih dari Rp 52 Miliar

Rully Fauzi Suara.Com
Kamis, 06 Agustus 2020 | 10:40 WIB
Jumlah Hadiah US Open 2020 Dipotong Lebih dari Rp 52 Miliar
Logo US Open. [USOpen.org]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Asosiasi Tenis Amerika Serikat (USTA) selaku panitia penyelenggara turnamen US Open mengumumkan keputusan pemotongan jumlah hadiah lebih dari Rp 52 miliar dalam ajang Grand Slam di New York, dengan besaran yang beragam untuk setiap nomor.

Dalam laporan Reuters, Kamis (6/8/2020), pemenang nomor tunggal US Open 2020 akan menerima hadiah uang USD 850.000 atau Rp 12,3 miliar lebih sedikit dibandingkan edisi 2019.

Namun hadiah di putaran pertama akan ditingkatkan, USTA menyebutkan.

"Pembagian hadiah uang untuk US Open 2020 adalah hasil kolaborasi erat antara USTA, WTA dan ATP, serta mewakili komitmen untuk mendukung pemain dan kesejahteraan finansial mereka selama situasi yang belum pernah terjadi sebelumnya (pandemi COVID-19)," kata CEO USTA, Mike Dowse dalam sebuah pernyataan tertulis.

Baca Juga: Solskjaer: Alexis Sanchez Pemain Hebat, Good Luck di Inter Milan!

Total hadiah tahun ini menjadi Rp 776,9 miliar (USD 53,4 juta), turun dari tahun lalu yang mencapai Rp 829,3 miliar (USD 57 juta).

Secara rinci, perubahan yang terjadi pada besaran hadiah US Open 2020 antara lain; hadiah uang putaran pertama melonjak lima persen menjadi Rp 887 juta (USD 61.000) dari sebelumnya hanya Rp843 juta (58.000 dolar).

Pemenang nomor tunggal akan menerima Rp 43,6 miliar (USD 3 juta), turun dari Rp 55,9 miliar (USD 3,85 juta) pada 2019.

Runner-up akan menerima Rp 21,8 miliar (USD 1,5 juta), turun dari Rp 27,6 miliar (USD 1,9 juta) di tahun sebelumnya. Semifinalis dan perempatfinalis juga akan mendapati jumlah hadiah yang menurun dari tahun 2019.

Selain itu, USTA mengatakan pihaknya menyumbangkan bantuan keuangan lain sebesar Rp 96 miliar (USD 6,6 juta), bagi petenis yang mengalami penurunan pendapatan akibat berkurangnya jadwal turnamen profesional karena pandemi.

Baca Juga: Absen di US Open, Rafael Nadal Upayakan Tampil di French Open

Turnamen yang dimulai pada 31 Agustus 2020 di New York itu akan berlangsung tanpa penonton, dan tidak diisi dengan sejumlah bintang lapangan akibat pandemi yang terjadi di semua negara bagian Amerika Serikat.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI