Suara.com - Direktur Utama Indonesian Basketball League (IBL), Junas Miradiarsyah, mengharapkan bantuan Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 jelang lanjutan IBL 2020.
Junas mengaku akan sangat senang apabila Satgas Covid-19 bisa membantu pengadaan Swab Test yang secara biaya membutuhkan anggaran cukup besar.
Sebelumnya, Satgas Covid-19 telah menjanjikan PSSI PT Liga Indonesia Baru (LIB) terkait bantuan melakukan Swab Test terhadap seluruh pihak yang terlibat pada pertandingan lanjutan Liga 1 dan 2, Oktober mendatang.
Pernyataan itu diungkapkan ketua Satgas Covid-19 Doni Monardo ketika bertemu ketua umum PSSI Mochamad Iriawan di Graha Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) beberapa waktu lalu.
Baca Juga: Kompetisi IBL 2020 Kembali Bergulir pada 13 Oktober di Jakarta
Junas mengaku telah menjalin komunikasi dengan beberapa pihak, termasuk Satgas Covid-19, RS Pertamedika, dan Kemenpora terkait kewajiban swab test dan protokol kesehatan lainnya jelang berlanjutnya IBL 2020.
"Kami harus berkoordinasi dengan berbagai pihak. Satgas (Covid-19) kan lebih ke protokol. Tetapi, saat ini kami belum ada lampu hijau mendapat bantuan dari mereka," ujar Junas saat dihubungi wartawan Senin (3/8/2020).
"Iya kami berharap sekali kalau memang bisa didukung kan lebih baik buat semuanya. Biaya tes kan mahal, betul kami harus mikirin itu (pengeluaran klub)," tambahnya.
IBL 2020 direncanakan bakal kembali bergulir pada 13-27 Oktober setelah pada Maret lalu ditangguhkan akibat pandemi virus Corona.
Lanjutan IBL 2020 akan langsung memasuki babak play-off di mana seluruh pertandingan bakal bergulir di Mahaka Square Arena Kelapa Gading, Jakarta.
Baca Juga: Sandy Ibrahim Setuju Jadwal Lanjutan IBL 2020 Diundur