Suara.com - Pulihnya Marc Marquez dari cedera yang dideritanya pada race perdana MotoGP Spanyol disambut baik oleh Honda.
Namun bagi rival, sembuhnya pembalap bernomor 93 ini justru dianggap menjadi bumerang untuk Honda nantinya.
Hal tersebut diungkapkan oleh bos Pramac Racing, Paolo Campinoti, baru-baru ini. Menurutnya, kembalinya Marc Marquez yang sangat cepat usai patah tulang pada akhir pekan lalu seperti misi bunuh diri.
"Kaget? Sangat. Kita tak berada ladi di zaman Romawi kuno di mana ada gladiator yang harus mati di Colosseum," kata Campinoti, dilansir dari Corsedimoto.com.
Baca Juga: Top 5 Sport: Dinyatakan Fit, Marc Marquez Kembali Mengaspal Akhir Pekan Ini
"Itu adalah masa 2 ribu tahun lalu. Keselamatan adalah yang utama di peradaban sekarang dan jadi aspek utama dalam beberapa tahun terakhir," jelasnya.
Campinoti pun tak habis pikir bagaimana Honda bisa membiarkan Marquez kembali secepat itu.
"Kita berbicara soal orang yang 2 hari lalu menjalani operasi serius dan sekarang menempatkan dirinya di risiko besar lainnya," sambungnya.
"Hal yang paling mengejutkanku adalah perilaku Honda, yang membiarkannya. Dia membawa nama keselamatan berkendara di seluruh dunia, lalu dia malah menunjukkan pertarungan banteng," kata dia kemudian.
Baca Juga: Dinyatakan Fit, Marc Marquez Kembali Mengaspal Akhir Pekan Ini