Suara.com - Ajang jet darat Formula 1 (F1) batal memasukkan empat seri Grand Prix di benua Amerika. Sebagai gantinya, pihak penyelenggara menambah tiga seri lagi di Eropa, termasuk sirkuit Imola dan Nurburgring, untuk kalender musim 2020.
Empat Grand Prix yang dijadwalkan di Kanada, Texas, Meksiko dan Brazil terpaksa harus batal karena pandemi COVID-19, sedangkan Sirkuit Portimao di Portugal akan menjadi tuan rumah balapan F1 untuk pertama kalinya tahun ini.
"Karena sifat pandemi COVID-19 yang berubah-ubah, restriksi lokal dan pentingnya menjaga masyarakat dan rekan-rekan kami tetap aman, maka tidak mungkin menggelar balapan di Brazil, AS, Meksiko dan Kanada musim ini," demikian pernyataan F1 seperti dilansir Antara, Sabtu (25/7/2020).
Pembatalan tersebut membuat total balapan yang gagal digelar di kalender awal 2020 menjadi 11 seri, termasuk di dalamnya Grand Prix Australia, Prancis, Monako, Belanda, Azerbaijan, Singapura dan Jepang.
Baca Juga: Formula 1 Laporkan Dua Kasus Positif COVID-19
Kalender revisi sekarang terdiri dari 13 balapan, sementara F1 berkomitmen untuk tetap menggelar 15-18 Grand Prix dengan dua seri terakhir di Bahrain dan Abu Dhabi pada pertengahan Desember.
Sedikitnya 15 balapan harus digelar untuk memenuhi kontrak siaran televisi.
Grand Prix China di Shanghai juga kemungkinan akan batal namun Vietnam tetap masih dalam pembicaraan, demikian pula seri Malaysia di Sirkuit Sepang.
Pemegang hak komersil F1, Liberty Media, perusahaan asal Amerika Serikat (AS), berharap balapan bisa kembali digelar di negeri Paman Sam itu tahun depan.
Hingga Kamis, AS mencatatkan sedikitnya empat juta kasus infeksi COVID-19 sejak kasus pertama negara itu didokumentasikan pada Januari.
Baca Juga: Fernando Alonso Balik ke Formula 1, Ricciardo: Senang Bisa Melawan Dia Lagi
Texas, yang seharusnya menjadi tuan rumah GP Amerika Serikat pada Oktober 25, merupakan salah satu negara bagian paling terdampak wabah mematikan tersebut.