Infografis
Suara.com - Mantan bos Ferrari Jean Todt, mengatakan bahwa Michael Schumacher dan keluarganya tengah berusaha mempersiapkan diri untuk kembali tampil ke publik.
Kakak dari Ralf Schumacher itu sejak 2013 dalam kondisi koma setelah cedera kepala saat bermain ski di kawasan Pegunungan Alpen.
Dilansir dari Mirror, mantan kepala tim yang kini menjadi Presiden FIA tersebut menyatakan bahwa dirinya sempat menjenguk pembalap legendaris ini di Jenewa, Swiss.
"Saya melihat Michael akhir pekan lalu, dia tengah berjuang. Saya harap dunia akan bisa melihatnya lagi. Dan ini yang dia dan keluarganya sedang usahakan," tutur Todt.
Baca Juga: Pabrikan Velg BBS di Ujung Kebangkrutan
Saat ditanya mengenai capaian Lewis Hamilton, Todt menganggap bahwa pencapaian pembalap Formula 1 asal Inggris tersebut beda level.
![Pebalap legendaris Formula 1, Michael Schumacher, merayakan keberhasilannya memenangi balapan F1 GP Italia saat memperkuat tim Ferrari di Sirkuit Monza, Italia, Minggu (10/9/2006). [AFP/Patrick Hertzog]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2018/12/29/30864-michael-schumacher.jpg)
"Saya tahu Lewis bakal bisa mengalahkan rekor Michael sebagai pembalap dengan titel terbanyak. Semua 'komposisi' di Mercedes memudahkannya. Saya tak keberatan," imbuh Todt.
"Saya ingat di tahun 2000 di mana saya di podium Suzuka bersama Michael setelah titel pertamanya dengan Ferrari, dan saya berkata bahwa hidup kami tak akan sama lagi.
"Kami telah mencapai apa yang kami mau. Setelah kecelakaan Michael terjadi, apakah penting jika Lewis menang lebih banyak?" lanjutnya.
Tahun 2013 lalu, Michael Schumacher mengalami kecelakaan saat bermain ski di Pegunungan Alpen. Kabar kondisinya pun ditutup rapat-rapat dan banyak menimbulkan misteri.
Baca Juga: Lagi, Renault Ajukan Protes Terkait Legalitas Mobil Racing Point
