Infografis
Suara.com - MotoGP bakal kehilangan grand prix di Amerika Serikat musim ini karena pandemi virus corona yang terjadi secara global.
Dilansir dari Motorsport, Kamis (9/7/2020), Circuit of the America (COTA) mengumumkan agenda mereka berikutnya jatuh pada bulan April.
Krisis COVID-19 yang terjadi sejak akhir tahun lalu telah menimbulkan kekacauan pada jadwal MotoGP 2020. Akibatnya semua balapan hingga Juni pada kalender awal dibatalkan atau ditunda.
Bulan lalu, MotoGP meluncurkan kalender 13 seri balapan yang direvisi yang dimulai dengan balapan back-to-back di Jerez pada 19 dan 26 Juli.
Baca Juga: Jorge Lorenzo Ditantang Sang Ayah Hapus Gelar Pecundang di Ajang MotoGP
Balapan di Amerika mulanya ditunda hingga 13-15 November sebagai bagian dari triple-header, bersama dengan Argentina dan Valencia, meskipun lonjakan kasus COVID-19 di negara bagian Texas membuat status balapan di COTA diragukan.
![Pebalap Repsol Honda, Marc Marquez, raih kemenangan kedua musim ini setelah jadi yang terbaik di CoTA, (10/4) [Shutterstock]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2016/04/11/o_1ag1ub07r180s1icf10634i11vhgi.jpg)
Akun media sosial COTA mengatakan balapan MotoGP 2020 akhirnya dibatalkan.
"Horsepower Rodeo (sebutan balapan di Amerika Serikat, red) akan kembali tahun depan, demi Grand Prix MotoGP Red Bull Amerika yang lebih besar dan lebih baik pada 16-18 April 2021!" ujar mereka.
"Acara tahun ini pada 13-15 November 2020 telah dibatalkan. Pemegang tiket akan menerima email dengan informasi lebih lanjut," lanjut mereka.
Dengan pembatalan COTA, praktis tinggal hanya GP Thailand, Malaysia, dan Argentina yang akan menjalani putaran tahun ini jika mereka diberi lampu hijau.
Baca Juga: Dapat Sokongan Dorna, Cal Crutchlow Dijamin Dapat Tempat di MotoGP 2021?
Balapan lain yang tidak akan muncul pada tahun 2020 adalah GP Qatar, Belanda, Jerman, Finlandia, Jepang, Inggris, Australia dan Italia. Meskipun begitu, masih akan ada dua putaran di Italia dengan GP San Marino dan Emilia Romagna.
