"Saya telah secara pribadi mengalami rasisme di kehidupan dan melihat keluarga dan teman-temanku mengalaminya juga."
Lebih jauh, Mercedes mengungkapkan jika jumlah pekerja mereka yang berasal dari etnis minoritas hanya sebesar tiga persen dan hanya 12% dari total karyawannya merupakan perempuan.
Kurangnya keberagaman itulah yang membuat mereka mencari pendekatan baru untuk menarik talenta dari berbagai lapisan masyarakat yang belum tergapai dan berkomitmen untuk mendirikan program untuk keberagaman dan inklusi sebelum musim balapan tahun ini usai.
Selain membalap dengan mobil serba hitam, Hamilton dan rekan satu timnya, Valtteri Bottas juga akan mengenakan overall berwarna hitam untuk musim ini.
Baca Juga: 6 Sedan Eropa Rekomendasi Warganet, Harganya Tak Sampai 100 Juta
Tulisan "end racism" atau "hentikan rasisme" pun disematkan di bagian Halo mobil Mercedes W11.
"Formula 1 adalah dunia yang didefinisikan oleh performa, tapi masih terdapat banyak hambatan untuk orang-orang dari latar belakang yang secara umum belum menjadi bagian olahraga ini," ujar Bottas.