Infografis
Suara.com - Fajar Alfian/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan keluar sebagai juara ganda putra PBSI Home Tournament usai menundukkan Kevin Sanjaya Sukamuljo/Moh. Reza Pahlevi Isfahani, Jumat (26/6/2020).
Dalam pertarungan 'hidup mati' itu, Fajar/Yeremia menang dua game langsung, 21-18, 21-18 dalam laga di Pelatnas PBSI, Cipayung, Jakarta Timur.
Pertandingan antar kedua pasangan berlangsung sengit sejak awal laga. Namun, konsistensi Fajar/Yeremia jadi pembeda dalam pertarungan ini.
Kevin mengakui dalam laga ini dirinya kurang mendapat kesempatan unjuk kebolehan.
Baca Juga: Bertemu BNPB, PBSI Boleh Selenggarakan Indonesia Open 2020, Asal...
Sambaran di depan net yang kerap dia lakukan jarang terjadi lantaran lawan bermain apik.
"Tadi memang nggak ada kesempatan saja, bukannya sengaja disimpan. Semua kan tergantung kondisi di lapangan," kata Kevin dalam keterangan tertulis yang diterima Suara.com, Jumat (26/6/2020).
Reza mengaku tak bermain maksimal dalam laga ini. Kepercayaan dirinya agak turun apalagi usai kehilangan game pertama.
"Hari ini dari awal nggak enak mainnya, seperti belum dapat pola yang pas, jadi nggak pede duluan. Sekalinya dapat poin, fokusnya hilang lagi," jelas Reza.
![Pasangan ganda putra Fajar Alfian/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan menundukkan Kevin Sanjaya Sukamuljo/Moh. Reza Pahlevi Isfahani di Pelatnas PBSI, Cipayung, Jakarta Timur, Jumat (26/6/2020). Fajar/Alfian keluar sebagai juara PBSI Home Tournament. [Humas PBSI]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2020/06/26/54100-fajar-alfianyeremia-erich-yoche-yacob-rambitan.jpg)
Kendati harus puas menjadi runner-up, penampilan Kevin/Reza terbilang solid. Secara keseluruhan, mereka berhasil meraih tiga kemenangan dari lima laga di PBSI Home Tournament.
Baca Juga: Rian / Daniel Kunci Peringkat Ketiga PBSI Home Tournament
"Secara keseluruhan, penampilan Reza cukup baik. Tapi kadang hilang fokusnya, termasuk di poin-poin penting," tutur Kevin.
