Suara.com - Jorge Lorenzo saat ini memang tercatat sebagai test rider Yamaha di musim MotoGP 2020. Hal ini menimbulkan pertanyaan dari sejumlah pihak salah satunya dari bos Yamaha, Lin Jarvis.
Ia mengungkapkan kalau Jorge Lorenzo memilih jadi test rider Yamaha karena dirinya memiliki misi rahasia.
"Jorge ingin melakukan test drive dan balapan tahun ini. Tapi saya pikir dia punya motif tersembunyi," ujar Lin Jarvis dilansir dari Speedweek.com.
Lin Jarvis menerka Jorge Lorenzo sedang berusaha untuk mencari tahu apakah dirinya masih cocok dan kompetitif dengan motor Yamaha.
Baca Juga: Nyaman Pensiun, Ini Syarat Jorge Lorenzo Agar Kembali Aktif Balapan
Jika dirinya masih cocok, bukan tidak mungkin dirinya ingin kembali balap di MotoGP di musim-musim mendatang.
![Jorge Lorenzo saat menjalani tes pramusim MotoGP di Sirkuit Sepang, Malaysia, sebagai pebalap penguji Yamaha, Minggu (9/2/2020). [AFP/Mohd Rasfan]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2020/02/11/81739-jorge-lorenzo.jpg)
"Saya pikir dia sangat tertarik untuk mencari tahu apakah dia masih akan cukup cepat, nyaman, dan kompetitif, dan jika dia bisa mendapatkan kembali kepercayaan lamanya dengan Yamaha," sebut pria asal Inggris ini.
"Tetapi bersama kami, keempat tempat MotoGP penuh ketika Valentino Rossi memutuskan untuk melanjutkan dan menandatangani untuk tim Petronas Yamaha SRT," tambahnya.
Jorge Lorenzo memutuskan untuk tidak berkompetisi di MotoGP 2020 menjadi pembalap reguler lantaran dirinya merasa dirinya tidak cukup kuat untuk berkompetisi.
Jadi jika Lorenzo masih cukup kompetitif, apakah Lin Jarvis membuka peluang untuk bisa bergabung dengan Yamaha nantinya?
Baca Juga: Jorge Lorenzo Beber Plus Minus Motor Yamaha MotoGP Semenjak Ditinggalkannya