Ibu Hamil dan Anak-anak Dilarang Masuk Kompleks GBK

Kamis, 18 Juni 2020 | 18:09 WIB
Ibu Hamil dan Anak-anak Dilarang Masuk Kompleks GBK
Direktur Utama Pusat Pengelolaan Komplek Gelora Bung Karno (PPKGBK) Winarto (tengah) bersama Dandim 0501/ Jakarta Pusat BS Kolonel Inf Wahyu Yudhayana (kiri) dan Wali Kota Jakarta Pusat Bayu Meghantara (kanan) menyampaikan sosialisasi pembaharuan tata tertib dan protokol kesehatan pada masa PSBB transisi kawasan GBK di Jakarta, Kamis (18/6/2020). Dalam penyampaiannya manajemen GBK mengeluarkan peraturan di antaranya waktu jam operasional dimulai pukul 05:00-20:00 WIB, area 'ring road' hanya untuk pejalan kaki dan akses masuk hanya GBK hanya melalui pintu 5 dan pintu 10. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/nz
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pusat Pengelolaan Kompleks Gelora Bung Karno (PPKGBK) akan memperketat aturan masuk kawasan mulai Jumat (18/6/2020) sebagai upaya mencegah penyebaran infeksi virus corona Covid-19.

Salah satu aturan yang diterapkan PPKGBK mulai akhir pekan ini adalah melarang ibu hamil, bayi, dan anak-anak di bawah usia 12 tahun memasuki kawasan kompleks Gelora Bung Karno.

"Ibu hamil, bayi, anak-anak di bawah 12 tahun itu kami akan cegah untuk masuk ke dalam. Karena rawan," kata Direktur Utama PPKGBK, Wianrto, di ruang konferensi pers SUGBK, Senayan, Jakarta, Kamis (18/6/2020).

"Kami juga dapat masukan dari Ikatan Dokter Anak Indonesia itu sementara dicegah karena rawan terltular covid-19," tambahnya.

Baca Juga: Enam Poin yang Wajib Anda Tahu Jika Ingin Olahraga di GBK

Warga berolahraga di komplek Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Kamis (18/6). [Suara.com/Angga Budhiyanto]
Warga berolahraga di komplek Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Kamis (18/6). [Suara.com/Angga Budhiyanto]

Pengetatan aturan memasuki kawasan kompleks Gelora Bung Karno dilakukan setelah pengelola menganggap masih banyak pengunjung yang tidak mengindahkan protokol kesehatan Covid-19.

Winarto memaparkan bahwa banyak pengunjung yang mendatangi GBK, khususnya area ring road SUGBK hanya untuk duduk-duduk dan piknik. Kegiatan olahraga justru diabaikan.

Dia juga menjelaskan masih banyak pengunjung yang tidak mematuhi protokol kesehatan dengan tidak menjaga jarak serta menggunakan masker. Mereka berkerumun saat beristirahat.

"Memang SUGBK jadi tujuan orang datang dan foto-foto, serta duduk-duduk di sini. Pada waktu masuk dia cuci tangan, pakai masker. Tapi saat di dalam dia lepas masker, tak berjarak dengan teman-temannya. Tanpa masker bawa anak kecil itu buat kami risau," jelas Winarto.

Warga berolahraga di Kompleks Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Sabtu (6/6/2020). SUGBK dibuka kembali mulai 5 Juni 2020 untuk kegiatan olahraga pasca keputusan pemerintah DKI Jakarta menerapkan PSBB transisi. ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari/hp.
Warga berolahraga di Kompleks Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Sabtu (6/6/2020). SUGBK dibuka kembali mulai 5 Juni 2020 untuk kegiatan olahraga pasca keputusan pemerintah DKI Jakarta menerapkan PSBB transisi. ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari/hp.

Terapkan Enam Aturan

Baca Juga: Pemain Persija Putri Ini Pakai Dress Ketat, Warganet: Saya Benci Pikiranku

Selain melarang ibu hamil, bayi, dan anak di bawah usia 12 tahun memasuki kompleks GBK, pihak pengelola juga telah membuat rambu-rambu atau aturan baru agar masyarakat bisa lebih patuh berolahraga di era new normal.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI