Suara.com - Pebulutangkis spesialis ganda putra Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon meminta Federasi Bulutangkis Dunia (BWF) tidak buru-buru menggulirkan turnamen apabila virus Corona masih mewabah di dunia.
Menurut partner Kevin Sanjaya Sukamuljo itu, keselamatan atlet harus jadi fokus utama.
Apabila kondisi dunia belum aman, BWF sebaiknya memikirkan ulang untuk melanjutkan turnamen bulutangkis.
Untuk diketahui, BWF telah merilis jadwal baru untuk melanjutkan kompetisi yang sempat ditangguhkan akibat pandemi Covid-19.
Baca Juga: Resmi! BWF Batalkan Swiss Open 2020 dan Kejuaraan Eropa 2020
Rencananya, kompetisi akan dimulai pada pertengahan Agustus mendatang.
"Rasa khawatir pasti ada, kami kan perginya jauh-jauh," ujar Marcus dalam keterangan tertulis yang diterima Suara.com, Senin (15/6/2020).
"Di pesawat rentan, tapi mau bagaimana kan memang kerjaan kami seperti ini. Kalau tidak ikut turnamen nanti rankingnya turun dan didenda," lanjut ganda putra peringat satu dunia.
"Makanya kalau belum aman, saran saya BWF jangan start (turnamen) dulu," pungkas Marcus.
Baca Juga: Bersiap Jalani Lanjutan BWF World Tour, Hafiz / Gloria Fokus Rapikan Teknik